Mbah Ikem, seorang mantan penjual atau bakul kerupuk menjadi jemaah calon haji tertua di Kota Solo. Mbah Ikem yang merupakan warga Kecamatan Banjarsari, Solo ini berusia 86 tahun.
Ditemui di Pendapi Gede Solo dalam acara pemberangkatan jemaah calon haji Kota Solo, Mbah Ikem mengaku bersyukur tahun ini bisa berangkat Haji. Mbah Ikem sudah menunggu momen keberangkatan haji ini selama 10 tahun.
"Sudah saya tunggu selama 10 tahun. Sudah dipanggil, Alhamdulilah seneng, seneng banget," katanya, Kamis (8/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mbah Ikem berangkat ke Tanah Suci sendirian. Sang suami sudah meninggal dunia, dan dirinya tidak ditemani anak maupun cucunya ke Tanah Suci.
Mbah Ikem sendiri mempunyai 5 orang anak. Untuk membesarkan kelima anaknya itu, Mbah Ikem mengaku menjadi penjual kerupuk di Pasar Sibela. Dirinya bisa berangkat haji, karena dibiayai oleh anak-anaknya.
"Ini berangkat sendiri, nggak sama anak, suami sudah lama meninggal. Ini dibiayai anak-anak, saya dulu cuma sadean (jualan) kerupuk di Pasar Sibela. Ini sudah di rumah saja," ceritanya.
Mbah Ikem mengaku untuk persiapan dan perlengkapan berangkat haji sudah dipersiapkan oleh anak-anaknya. Dirinya sendiri juga tidak ada permintaan khusus untuk makanan.
"Semua makanan doyan," ungkapnya.
Mbah Ikem berdoa agar dirinya bisa terus diberi kesehatan agar bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar. "Doanya sehat dan bisa menjadi haji mabrur," pungkasnya.
(aku/ahr)