Cerita Paniknya Saksi Mata saat Bus Terguling di Baron Gunungkidul

Cerita Paniknya Saksi Mata saat Bus Terguling di Baron Gunungkidul

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Minggu, 04 Jun 2023 20:43 WIB
Bus wisata terguling di Jalan Baron, Gunungkidul gegara tak kuat menanjak, Minggu (4/6/2023).
Bus wisata terguling di Jalan Baron, Gunungkidul gegara tak kuat menanjak (Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng)
Gunungkidul -

Bus pariwisata tak kuat menanjak dan terguling di Jalan Baron, Gunungkidul. Salah seorang penumpang menceritakan kepanikan saat bus pengangkut rombongan wisata itu terguling.

Bus bernomor polisi G 7306 OE itu diketahui terguling di Jalan Baron Km.18, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul sekitar pukul 15.00 WIB tadi. Rombongan ini mengangkut rombongan wisata asal Berbah, Sleman dengan tujuan Pantai Baron untuk wisata.

"Saya duduk di belakang sopir pas, tadi itu. Jadi ketika menanjak itu sudah tidak mampu dia, sudah mau habis tanjakan tapi sudah tidak mampu. Lalu sopir oper perseneling terlambat dan bus mundur dalam kondisi mesin mati dan akhirnya terguling ke pinggir jalan," ujar saksi mata, Sukiman (48) saat ditemui wartawan di Tanjungsari, Gunungkidul, Minggu (4/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alhasil, saat bus terguling semua penumpang panik. Bahkan, Sukiman mengungkap penumpang yang masih anak-anak menangis histeris.

"Saat bus terguling panik semua, untung yang anak-anak dipangku semua sama orang tuanya. Tapi anak-anak nangis tadi saat busnya roboh," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Sukiman juga mengaku sempat kesulitan keluar dari bus. Dia akhirnya menjebol kipas yang berada di bagian atap bus.

"Terus saat bus ambruk, saya sempat kesulitan cari pintunya. Karena itu kipas di atas itu saya tendang dan bisa terbuka lalu untuk jalan keluar dari bus, terus ada yang lewat pintu bagian belakang bus juga," ucapnya.

Beruntung, kata Sukiman, tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Sedangkan Sukiman sendiri mengaku hanya mengalami luka lecet saja.

"Korban jiwa tidak ada, luka-luka tidak ada, hanya trauma saja karena banyak yang sudah sepuh. Kalau saya hanya luka lecet di bagian punggung saja," ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Tanjungsari AKP Wawan Anggoro menambahkan bus tersebut dikemudikan oleh Budiyanto warga Kapanewon Semanu, Kabupaten Gunungkidul. Menurutnya, sopir tidak mampu menguasai kendaraan saat menanjak.

"Ini laka tunggal bus pariwisata, jadi tidak kuat menanjak lalu bus mundur dan sopir banting setir ke kiri dan akhirnya bus terguling di pinggir jalan," ucapnya.




(ams/ams)


Hide Ads