.webp)
Sejumlah 11 warga di Kecamatan Sumberlawang, Sragen, saat ini menjalani rawat inap di rumah sakit dan puskesmas. Mereka mengalami gejala keracunan usai menghadiri rapat hajatan di rumah salah satu warga.
Kasi Humas Polres Sragen Iptu Ari Pujianto mengatakan, mereka mengalami keracunan usai menyantap hidangan dalam sebuah acara di Dukuh Purwantoro, Desa Kacangan pada Rabu (31/5) malam.
"Saat itu ada warga yang mengadakan pembentukan panitia jelang acara hajatan, selanjutnya para undangan datang dan memakan hidangan yang disediakan oleh tuan rumah," kata Ari kepada awak media, Jumat (2/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun keesokan harinya, warga justru mengalami diare, mual, pusing, dan pusing. Mereka berbondong-bondong memeriksakan diri di sejumlah Fasilitas Kesehatan (Faskes) seperti di Puskesmas Sumberlawang. Dari hasil pemeriksaan, sejumlah pasien dianjurkan untuk rawat inap.
"Pagi tadi, kami mendapatkan informasi bahwa telah terjadi peristiwa keracunan. Petugas dari Polsek dan Puskesmas Sumberlawang melakukan olah TKP," ujarnya.
Sejumlah bahan makanan disita untuk diuji laboratorium. Adapun makanan yang diambil sempelnya seperti bumbu masakan yang sudah dicampur, garam, kerupuk, dan air.
"Dari hasil interogasi sementara kepada para korban mengalami keluhan yang sama yaitu tidak bisa muntah, perut diare, dan kepala pusing," pungkasnya.
Berdasarkan data yang diperoleh. saat ini masih ada 11 warga yang harus menjalani rawat inap di RS dan puskesmas. Kebanyakan korban dirawat di Puskesmas Sumberlawang.
(ahr/ahr)
