Rombongan patroli Bhabinkamtibmas dan perangkat Kelurahan Bungus Barat di Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumatera Barat, kena prank sejumlah remaja yang berpura-pura jadi pocong. Tak ayal, delapan remaja langsung diamankan untuk dinasihati.
Dilansir detikSumut, Kasi Humas Polresta Padang, Ipda Yanti Delfina, mengatakan patroli tersebut dilaksanakan untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat soal adanya aksi prank pocong di wilayah Kelurahan Bungus Barat.
"Delapan anak remaja itu telah diamankan oleh Bhabinkamtibmas bersama lurah dan Ketua LPM Bungus Barat. Mereka telah diberikan nasehat," kata Yanti kepada wartawan, Senin (22/5/2023), dikutip dari detikSumut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yanti menerangkan, awalnya ada warga yang melapor atau melihat ada pocong di daerah tersebut. Mendapat informasi tersebut, Bhabinkamtibmas hingga perangkat kelurahan pun segera melakukan patroli.
"Sampai di kawasan Tanah Sirah sekitar pukul 22.00 WIB, Bhabinkamtibmas dan perangkat kelurahan menemukan sejumlah remaja bersembunyi di bawah pohon. Anak-anak remaja yang berpura-pura menjadi hantu pocong bersembunyi di bawah pohon," terang Yanti.
"Anak-anak remaja tersebut tidak menyadari bahwasanya yang di-prank adalah bhabinkamtibmas, lurah dan LPM," imbuhnya.
Setelah mengetahui sasaran prank mereka ternyata rombongan polisi, lurah, dan perangkat kelurahan, para remaja tersebut langsung melarikan diri. Meski demikian, mereka dapat diamankan.
"Mereka telah meminta maaf atas perbuatannya dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi lagi perbuatannya menakuti-nakuti warga sebagai pocong," jelas Yanti. Selanjutnya, delapan remaja tersebut telah dipulangkan.
(dil/ahr)