Buah jeruk bali kulitnya bergambar wali sanga atau wali sembilan di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah masih membuat penasaran warga. Begini kondisi terkini buah jeruk unik setelah dua pekan ditemukan.
Buah jeruk bergambar wali sanga ini milik Khamim (60) warga Desa Batealit, Kecamatan Batealit. Buah jeruk bali ini ditemukan di pekarangannya pada Senin (1/5) lalu.
Buah jeruk tersebut pun masih disimpan di rumah Khamim. Khamim tidak menjual buah jeruk tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak Khamim, Ahmad Aris mengatakan buah jeruk itu masih disimpan di rumahnya dan dibungkus dengan kain berwarna putih. Hal itu, kata Aris, sesuai dengan saran dari tokoh agama setempat.
"Buah masih disimpan di bungkusan kain kafan. Ada yang nyarannya bungkus terus disimpan," jelas Aris kepada detikJateng ditemui di rumahnya, Sabtu (13/5/2023).
Dia mengatakan kondisi terkini buah jeruk tersebut masih segar. Namun batang pada buah bergambar wajah wali sanga patah saat dipegang warga berdatangan melihat jeruk tersebut.
"Gagangnya patah, buahnya masih segar, belum layu," jelasnya.
Buah jeruk itu kini disimpan ayahnya, Khamim. Namun saat detikJateng berkunjung, Khamim tengah ada kegiatan di luar rumah.
![]() |
Dia menerangkan banyak warga berdatangan di rumahnya sepekan ini. Warga yang penasaran berdatangan bahkan ada dari Solo hingga Bandung.
"Lumayan tidak terlalu, paling ramai seminggu kemarin, ramai, Bandung, Solo rombongan," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, buah jeruk bali bergambar wali sanga di Jepara itu membuat geger warga. Meski demikian menurut dosen pertanian Universita Muria Kudus, fenomena itu disebut dengan pareidolia. Yakni suatu benda ada struktur mirip wajah manusia, hewan, atau yang lainnya. Hal tersebut tidak berkaitan dengan hal mistis.
(rih/rih)