One way atau rekayasa lalu lintas (lalin) satu arah arus balik periode kedua Lebaran 2023 yang tadinya direncanakan mulai dari gerbang tol (GT) Kalikangkung, Semarang, menuju Jakarta hari ini diubah. Arus di Kalikangkung tetap normal sedangkan one way diberlakukan mulai Km 188 Palimanan.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan informasi terakhir dari Korlantas disebutkan one way hanya diberlakukan di wilayah Jawa Barat.
"Perintah terakhir Korlantas one way hanya wilayah Jabar mulai Km 188 Palimanan sampai dengan Km 72 Cikatama, ini dimulai sterilisasi," kata Iqbal lewat pesan singkat, Sabtu (29/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan situasi lalu lintas masih lancar sehingga one way tidak diberlakukan dari Kalikangkung. Per jam rata-rata masih sekitar 3.000 kendaraan yang melintas di Kalikangkung arah Jakarta.
"Arus lalu lintas masih lancar, ada peningkatan arus namun masih lancar, bila dilihat dari volume, kapasitas dan rasio gate toll Kalikangkung per jam masih berkisar 3.000, jadi belum perlu direkomendasikan one way arus balik dari Km 141 Kalikangkung. Wilayah Jateng masih normal," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi mengatakan petugas bakal memberlakukan one way atau rekayasa lalu lintas satu arah arus balik Lebaran 2023 periode kedua dari Jateng menuju Jakarta siang ini. One way bersifat situasional dan direncanakan akan dimulai pukul 14.00 WIB.
"Untuk arus balik hari ini adalah one way tahap kedua nanti pukul 2 siang. Setelah itu kita lakukan evaluasi," kata Luthfi usai melepas program mudik balik program TNI-Polri di GOR Satria Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Sabtu (29/4).
Berdasarkan pantauan di Tol Kalikangkung, Semarang, pihaknya mencatat sementara ini sebanyak 69 persen masyarakat telah meninggalkan Jateng menuju arah Jakarta.
"Berdasarkan catatan di Kalikangkung sudah hampir 69 persen masyarakat meninggalkan wilayah Jateng. Artinya masih ada sekitar 30 persen dan ini akan terbagi sampai tanggal 1 Mei. Kalau nanti evaluasi dari Korlantas bahwa tidak diperlukan one way artinya sudah flat. Tidak ada penumpukan arus balik di wilayah kita," terangnya.
(alg/rih)