Terungkap! Identitas Pria Berbaju Loreng Viral Tendang Pemotor Ibu-Anak

Nasional

Terungkap! Identitas Pria Berbaju Loreng Viral Tendang Pemotor Ibu-Anak

Tim detikNews - detikJateng
Selasa, 25 Apr 2023 11:13 WIB
Viral video yang memperlihatkan seorang pemotor yang tampak mengenakan seragam loreng menendang pemotor ibu-ibu yang memboncengkan seorang anak. TNI pun bergerak melacak.
Pria berbaju loreng menendang pemotor. Momen ini viral di media sosial. (Foto: Tangkapan layar)
Solo -

Media sosial tengah dihebohkan aksi seorang pria mengenakan baju loreng yang menendang pemotor ibu-ibu yang memboncengkan seorang anak. Identitas pria tersebut akhirnya terungkap.

Dilansir detikNews, dalam video yang dilihat, Senin (24/4), peristiwa itu disebut terjadi di Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat. Namun belum jelas kapan peristiwa itu terjadi.

Tampak dalam video itu ibu dan anak yang mengendarai motor didatangi seorang pria berbaju loreng di sisi kirinya. Pria berbaju loreng itu lalu menendang motor si ibu sampai hampir terjatuh. Setelahnya pria berbaju loreng itu tancap gas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video dinarasikan pemicu kejadian tersebut. Disebutkan ada pemotor lain di depan mereka berdua yang mengerem kendaraannya secara mendadak.

Karena kaget, ibu-ibu tersebut lantas menghentikan kendaraannya hingga pria berseragam itu menabrak bagian belakang motornya.

ADVERTISEMENT

"Lihat kelakuannya ini, dia yang nabrak," kata perekam video.

Video itu kemudian viral dan jadi sorotan di media sosial. Hari ini, identitas pria berseragam tersebut terungkap.

"Anggota tersebut adalah Praka ANG," kata Kadispenau Marsma Indan Gilang Buldansyah saat dihubungi, Selasa (25/4/2023) seperti dilansir detikNews.

Indan mengatakan, Praka ANG merupakan anggota Detasemen Pertahanan Udara (Denhanud), Kopasgat TNI AU.

"Anggota Denhanud 471 Kopasgat TNI AU," ujarnya.

Panglima TNI Minta Maaf

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan permintaan maaf atas ulah yang dilakukan Praka ANG tersebut.

"Panglima TNI atas nama segenap Prajurit TNI mohon maaf adanya perilaku arogan yang ditampilkan oleh oknum TNI tersebut," kata Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono saat dihubungi.

Julius menambahkan, Panglima TNI tegas memberikan instruksi kepada anggota untuk tidak bersikap arogan dan menyakiti hati rakyat. TNI juga akan memberikan sanksi tegas kada Bripka ANG terkait peristiwa yang ada.




(aku/aku)


Hide Ads