Doa malam Lailatul Qadar yang biasa dilafalkan Nabi Muhammad SAW ini bisa dilafalkan umat Islam jelang datangnya malam mulia di bulan Ramadhan tersebut. Umat Islam dapat memperbanyak membaca doa Lailatul Qadar mulai malam ini.
Malam Lailatul Qadar diyakini jatuh pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan, tepatnya pada malam ganjil, yaitu 21, 23, 25, 27, dan 29 Ramadhan. Berdasarkan 1 Ramadhan 144 H yang jatuh pada 23 Maret 2023, makan malam Lailatul Qadar pertama atau 21 Ramadhan 1444 H jatuh pada malam 11 April 2023 atau malam ini.
Sebagai malam mulia dan penuh keutamaan, Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk mencari malam Lailatul Qadar, sebagaimana sabdanya berikut,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
« تَحَرَّوْا لَيْلَةَ القَدْرِ في الوَتْرِ مِنَ العَشْرِ الأوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ ».
Carilah lailatul qadr pada tanggal ganjil di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. (HR. Bukhori).
Doa Malam Lailatul Qadar
Dikutip dari laman resmi NU, doa malam Lailatul Qadar yang dianjurkan dilafalkan umat Islam sesuai sunah Nabi Muhammad SAW adalah sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī ('annā jika dibaca berjamaah)
Artinya, "Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami)." (HR Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad, dari Aisyah).
Doa tersebut sebagaimana kata Aisyah RA yang diriwayatkan dalam hadits Imam At-Tirmidzi, sebagai berikut:
وَعَنْ عائشة رضي الله عنها: قالت: «قلت: يا رسولَ الله إِنْ وَافَقْتُ ليلةَ القَدْرِ ، ما أَدْعُو به؟ قال: قُولي: اللهم إنك عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُ الْعَفْوَ فاعْفُ عَنِّي» أخرجه الترمذي
Artinya, "Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, 'Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai lailatul qadar, bagaimana doa yang harus kubaca?' Rasulullah saw menjawab, 'Bacalah, 'Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī'," (HR At-Tirmidzi).
Nah, itulah bacaan doa Lailatul Qadar yang dilafalkan Nabi Muhammad SAW. Jangan lupa diamalkan ya, Lur!
(ams/rih)