Seorang perempuan berusia 78 tahun ditahan polisi karena merampok sebuah bank di Missouri, Amerika Serikat. Ternyata aksi perampokan ini sudah tiga kali dilakukan nenek itu seumur hidupnya!
Dilansir detikNews yang mengutip BBC, Selasa (11/4/2023), perempuan lansia itu bernam aBonnie Gooch. Dia dilaporkan masuk ke Goppert Financial Bank dan disebut menyerahkan catatan kepada teller berisi permintaan menyerahkan uang tunai ribuan dolar.
Dia juga menyerahkan catatan bertulisan, "Terima kasih, maaf, saya tidak bermaksud menakut-nakuti Anda," sebelum pergi dengan uang tunai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini Gooch mendekam di penjara dengan jumlah uang jaminan sebesar USD 25.000 atau sekitar Rp 373,6 juta.
Aksi Perampokan
Berdasarkan dokumen pengadilan yang diperoleh media The Kansas City Star, Gooch masuk ke bank pada Rabu (5/4) lalu. Dia mengenakan masker N95 hitam, kacamata hitam, dan sarung tangan plastik.
Dia menghampiri teller dan menyerahkan catatan bertuliskan, "Saya perlu 13.000 dalam pecahan kecil."
Rekaman video CCTV menunjukkan Gooch menggebrak meja agar teller menyerahkan uang dengan cepat. Hal ini seperti disampaikan jaksa penuntut umum.
Setelah mendapatkan uang itu, Gooch pergi menggunakan mobil Buick Enclave dengan nomor polisi bertanda khusus bagi kalangan difabel.
Laporan perampokan itu ditanggapi polisi dari Kepolisian Pleasant Hill Missouri pukul 15.20 waktu setempat. Mereka kemudian melacak keberadaan nenek itu dan menemukannya di dalam kendaraan dengan mulut berbau alkohol.
Tak hanya itu, di dalam mobil Gooch juga berserakan uang tunai. Hal ini disampaikan jaksa penuntut umum.
Atas perbuatannya, Gooch ditangkap dan didakwa dengan tuduhan perampokan atau percobaan perampokan dari lembaga keuangan.
"Ketika petugas mendekatinya, mereka agak bingung ... Seorang perempuan tua kecil yang keluar," kata Kepala Polisi Pleasant Hill, Tommy Wright, kepada The Kansas City Star. "Awalnya kami tidak yakin bahwa kami menangkap orang yang tepat."
Namun, ini bukan kali pertama Gooch berurusan dengan hukum.
Perampokan Ketiga
Ternyata Gooch sudah pernah dua kali didakwa atas aksi perampokan. Perampokan pertama terjadi di California pada 1977 dan berikutnya perampokan bank pada 2020.
Saat itu dia dilaporkan menyerahkan kartu ulang tahun kepada teller yang bertulisan, "Ini adalah perampokan."
Masa hukuman untuk percobaan perampokan yang dilakukan pada 2020 berakhir pada November 2021. Wright mengatakan Gooch tidak mengidap penyakit yang 'didiagnosis', tapi karena usianya polisi kini mencoba untuk menentukan apakah ada faktor kesehatan yang mendorong insiden tersebut.
(ams/sip)