.webp)
Masyarakat dibuat heboh dengan kemunculan bintang di atas Bulan Sabit yang merupakan simbol kemuliaan Islam. Kemunculannya dianggap sebagai keajaiban Ramadan 2023.
Dikutip dari detikInet, Kamis (30/3/2023), sebelumnya sebuah unggahan yang menampilkan foto layaknya bintang di atas Bulan Sabit viral di media sosial.
Perlu diketahui bahwa bintang dan Bulan Sabit merupakan dua benda antariksa yang dijadikan simbol kemuliaan oleh umat Islam. Simbol itu biasanya digunakan untuk mendekorasi kubah masjid atau dijadikan bendera oleh negara dengan mayoritas penduduk Islam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang mengatakan bahwa fenomena kemunculan Bulan Sabit dan bintang merupakan imbas dari bertemu atau papasan antara Bulan dan Venus.
"Fenomena yang viral adanya Bulan sabit dan bintang tersebut itu sebenarnya adalah konjungsi Bulan dan Venus," kata Andi dilansir detikInet yang mengutip dari akun Instagram resmi @lapan_RI.
Andi menambahkan fenomena tersebut merupakan sesuatu hal yang wajar dan akan terjadi setiap 25 hingga 27 hari sekali. Ia menyebutkan fenomena itu akan kembali terjadi pada tanggal 23 April 2023.
"Fenomena konjungsi Bulan dan Venus ini adalah fenomena yang wajar terjadi setiap 25 hingga 27 hari sekali. Venus yang terlihat di atas Bulan sabit tersebut sudah terjadi sejak 24 Maret 2023. Fenomena seperti ini baru bisa disaksikan lagi pada 23 April 2023," tambahnya.
Ia melanjutkan kejadian itu tidak akan berdampak apa pun baik seismik, vulkanis, atau oseanografis. Oleh karena itu fenomena Venus di atas Bulan Sabit bukanlah pertanda bencana atau fenomena lainnya.
Artikel ini telah tayang di detikInet dan ditulis ulang oleh Noris Roby Setiyawan peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(rih/apl)
