.webp)
Ledakan petasan di Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, menewaskan satu orang pemilik rumah bernama Mufid (33). Istri korban menyebut korban sempat naik ke lantai dua rumah sebelum ledakan ini terjadi.
"Ada satu korban meninggal dunia pemilik rumah umur 33 tahun atas nama Mufid. Yang bersangkutan keterangan istrinya sebelum kejadian naik di lantai 2, kemudian terjadi ledakan tersebut," kata Kapolresta Magelang Kombes Ruruh kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu (26/3/2023).
Ruruh menerangkan dalam peristiwa itu, istri dan anak korban berhasil selamat. Sementara itu, ada tiga korban luka yang merupakan tetangga korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk istri (korban) dan anaknya selamat karena di rumah sebelahnya," kata Ruruh.
Dalam peristiwa ini tiga orang dilaporkan luka-luka. Identitas korban luka yaitu Nurhayah (41), Naela Janur (17), dan Nailatul (18) yang dirujuk ke RSUD Magelang.
"Yang luka tetangga kanan kiri rumah," terang Ruruh.
Ruruh menerangkan peristiwa yang terjadi pada Minggu (26/3) sekitar pukul 20.00 WIB itu merusak 11 rumah. Lima di antaranya rusak berat.
Sementara itu, dalam olah TKP malam ini polisi menemukan karung diduga bungkus obat petasan. Temuan bungkus bahan obat petasan ini ditemukan di lantai 2 rumah Mufid.
(ams/sip)
