Atlet bulu tangkis tunggal putra PBSI Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia dalam kecelakaan di tol Pemalang pada dini hari tadi. Ibunda Syabda Perkasa juga meninggal dunia dalam kecelakaan itu.
Syabda dan keluarganya mengalami kecelakaan di tol KM 315 + 200 A, tepatnya di Desa Petanjungan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang pada Senin (20/3/2023) sekitar pukul 03.40 WIB.
"Selain Sabda, ibunya juga meninggal dunia," kata paman Syabda, Taufik, saat dihubungi detikJateng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kariernya sejauh ini Syabda Perkasa sudah memenangi tiga gelar juara BWF Series/Challenge. Pada 2022 Syabda juara Lithuanian International dan Malaysia International. Sedangkan pada 2023 Syabda juara Iran International.
Syabda dan keluarga mengalami kecelakaan saat dalam perjalanan dari Jakarta ke Sragen untuk menghadiri pemakaman nenek Syabda.
"Neneknya disini meninggal dunia. Rencananya neneknya akan dikebumikan menunggu keluarga Syabda datang. Namun justru terlibat kecelakaan," ucapnya.
Sedianya, Syabda, sang nenek, dan sang ibunya akan dikebumikan di Mondokan, Sragen.
"Nenek belum dikebumikan, masih nunggu. Untuk waktu dikebumikannya jam berapa dan kapan, kami keluarga belum tahu," ujar Taufik.
(sip/sip)