Pernyataan Satire Jubir Luhut Balas Sindiran Anies soal Ubah Konstitusi

Nasional

Pernyataan Satire Jubir Luhut Balas Sindiran Anies soal Ubah Konstitusi

Tim detikNews - detikJateng
Minggu, 19 Mar 2023 10:38 WIB
Anies Rasyid Baswedan
Anies Baswedan. Foto: Anies Rasyid Baswedan (dok Ist/YouTube PKSTV)
Solo -

Sindiran Anies Baswedan yang meyebut ada Menko secara terang-terangan bicara tentang perubahan konstitusi dibalas oleh Jubir Menko Kemaritiman dan Investasi (Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan. Balasan sindiran itu disampaikan dengan nada satire.

Sindiran Anies Baswedan

Dilansir detikNews, Anies mengucapkan sindiran itu saat menjadi pembicara dalam dialog kebangsaan KAHMI Jaya, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (16/3/2023) malam. Bakal capres Koalisi Perubahan itu mulanya berbicara mengenai kualitas demokrasi.

"Saya rasa kualitas demokrasi kita itu tidak menurun. Tetapi orang-orang yang tidak komit pada demokrasi sekarang lebih berani untuk mengungkapkan pikirannya," kata Anies.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies mengajak semua pihak yang berkomitmen dengan Demokrasi untuk lebih lantang bersuara. Dia pun menyinggung ada sosok Menko yang justru bicara ingin mengubah konstitusi.

"Kita tidak pernah membayangkan ada petinggi menyatakan 'Mari kita ubah konstitusi'. Nggak pernah kita membayangkan. Kalau pun ada, itu pertemuan ruang-ruang tertutup bukan? Tapi di ruang terbuka mengatakan itu, nggak pernah terbayang," tutur Anies.

ADVERTISEMENT

"Kok ada orang yang berada dalam posisi kunci, posisi kunci nih, Menko, mengatakan mengubah konstitusi dengan jumlah orang seberapa banyak yang mau mendukung," sambungnya.

Oleh karena itu, Anies mengajak semua pihak untuk melawan narasi-narasi yang beredar. Dia mengatakan kini banyak tokoh yang lantang menyuarakan kemunduran demokrasi.

"Ini adalah bukan menurun kualitas demokrasi. Kualitas demokrasi kita tidak turun, hanya orang-orang yang tidak komit pada demokrasi itu makin berani mengungkapkan pikirannya secara terbuka, tidak tabu. Ini yang harus dilawan," ungkap dia.

Respons Satire Jubir Luhut

Jubir Luhut Binsar Pandjaitan, Jodi Mahardi, membalas pernyataan Anies itu dengan satire. "Ya ini teka-teki yang harus bangsa Indonesia pecahkan bersama," kata Jodi saat dihubungi, Sabtu (18/3).

Jodi menyebut yang dibutuhkan Indonesia saat ini bukan teka-teki. Melainkan, keberlanjutan dan kejelasan. "Ke depan yang Indonesia butuhkan itu adalah keberlanjutan kejelasan bukan teka-teki," ujar dia.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads