Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani ditampar oleh petinggi klub motor Bikers Brotherhood MC (BBMC) Indonesia. Momen penamparan ini terjadi saat Ahmad Dhani ditetapkan sebagai warga kehormatan klub tersebut.
Tentunya, tamparan itu bukanlah kekerasan. Melainkan simbol kasih sayang sesama anggota klub Bikers Brotherhood MC. Buktinya, Dhani pun justru nyengir usai mendapat tamparan.
1. Ditampar saat Pelantikan
Dilansir detikJabar, momen ini berlangsung di Club House BBMC Indonesia di Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Sabtu (4/3/2023). Ahmad Dhani hadir langsung pada acara penyematan sekitar pukul 16.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setibanya di lokasi, Dhani langsung disambut ratusan anggota BBMC yang sudah menanti. Musisi berkepala plontos ini kemudian naik ke atas panggung untuk mendapat penyematan sebagai warga kehormatan.
Para petinggi BBMC Indonesia selanjutnya memberikan rompi berwarna hitam yang langsung dipakai Dhani. Setelah itu, hal 'menyakitkan' diberikan untuk Dhani. Dia ditampar petinggi BBMC.
2. Alasan Ahmad Dhani Ditampar
Tamparan yang dilayangkan oleh petinggi klub motor tersebut tentu saja bukan ditujukan untuk menyakiti. Aksi menampar seperti ini memang kerap dilakukan beberapa komunitas, sebagai tanda 'selamat datang'.
Buktinya, Ahmad Dhani pun tak tersinggung. Ayah Al, El, dan Dul ini justru nyengir tanda memahami makna tamparan 'selamat datang' tersebut.
3. Pernyataan Ahmad Dhani
Usai penyematan itu, Dhani mengaku senang menjadi warga kehormatan Bikers Brotherhood Indonesia.
Tidak ketinggalan, Dhani juga bernyanyi di hadapan ratusan anggota BBMC. Dia membawakan dua lagu. Dhani juga mengaku memiliki kesamaan dengan BBMC, yakni menyukai barang tua (antik).
"Brotherhood ini penggemar barang tua, saya juga penggemar barang tua, cuma belum punya sepeda motor, abis ini mau cari saya (sepeda motor)," ujarnya.
Usai disematkan sebagai warga kehormatan BBMC Indonesia, Dhani dan ratusan anggota lainnya langsung berkeliling Kota Bandung. Dhani mengendarai motor cespan dan membonceng seorang petinggi BBMC.
(aku/aku)