.webp)
Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Sesosok mayat ditemukan tergantung di area Wana Wisata Curug Semirang, Desa Gogik, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Mayat tanpa identitas itu ditemukan oleh seorang warga Desa Gogik yang hendak mencari tanaman untuk dijadikan bonsai.
Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra mengonfirmasi kabar penemuan mayat itu. Tim Sat Reskrim dan tim Inafis telah diterjunkan ke lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Betul, bahwa berdasar laporan dari Kapolsekta Ungaran, ada penemuan seseorang gantung diri di Wana Wisata Curug Semirang Ungaran oleh warga setempat. Polsekta ungaran bersama Sat Reskrim, tim Inafis Polres Semarang, BPBD Semarang, dan Puskemas Ungaran sudah di lokasi," kata Oka melalui keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Rabu (1/3/2023).
Kapolsek Ungaran AKP Giri Narwantono mengatakan penemuan mayat itu sebenarnya sudah diketahui sejak Sabtu (25/2).
"Pertama kali diketahui oleh warga Gogik, Abdul Wahab (67) pada Sabtu (25/2) pukul 11.00 WIB. Saksi menceritakan ke tetangganya dan selanjutnya melapor kepada kepala desa," kata Giri kepada wartawan.
Karena kabar penemuan mayat itu dikhawatirkan mengganggu wisatawan, akhirnya saksi baru melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ungaran pada Selasa (28/2).
"Karena situasi saat itu ramai pengunjung, dikhawatirkan mengganggu pengunjung dan situasi cuaca yang kurang mendukung. Akhirnya pada Selasa pagi, 28 Februari 2023, saksi didampingi kepala desa melapor ke Polsek Ungaran," jelasnya.
Giri menjelaskan, hasil pemeriksaan tim Inafis dan tim medis dari Puskesmas Ungaran tidak menemukan identitas korban. Mayat tersebut diduga telah meninggal lebih dari 1 bulan, sehingga jenis kelamin mayatnya juga tidak diketahui.
"Tidak ditemukan identitas pada jenazah, dan sesuai pemeriksaan awal dokter dari Puskesmas Ungaran, diperkirakan korban meninggal sudah lebih dari 1 bulan," pungkasnya.
(dil/apl)
