Evaluasi 2 Tahun Kerja Gibran-Teguh, PDIP Solo Ingatkan '7 Si'

Evaluasi 2 Tahun Kerja Gibran-Teguh, PDIP Solo Ingatkan '7 Si'

Tara Wahyu NV - detikJateng
Selasa, 28 Feb 2023 10:19 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (kanan) dan Wakil Wali Kota Teguh Prakosa (kiri) saat menghadiri upacara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo di kantor DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (26/2/2021). Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo secara virtual oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bersama 16 kepala daerah lainnya di Jawa Tengah. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/rwa.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (kanan) dan Wakil Wali Kota Teguh Prakosa (kiri) saat upacara pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan di kantor DPRD Kota Solo, Jumat (26/2/2021). Foto: ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA
Solo -

Kepemimpinan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan wakilnya, Teguh Prakosa, sudah berjalan selama dua tahun. Kinerja Gibran dan Teguh mendapat apresiasi positif dari PDI Perjuangan.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Solo, YF Sukasno mengatakan Gibran dan Teguh bisa menurunkan angka kemiskinan selama dua tahun mereka memimpin Kota Solo.

"Fraksi PDI Perjuangan berpendapat selama dua tahun Mas Gibran dan Teguh telah sesuai dengan cita-cita seperti yang tertuang di dalam Perda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah," kata Sukasno melalui keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Selasa (28/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain menurunkan angka kemiskinan, Sukasno juga menyebut Gibran berhasil menekan angka pengangguran di Kota Solo. Menurutnya, hal itu sesuai dengan parameter kepala daerah yang baik dalam perencanaan dan tahapan APBD.

"Angka kemiskinan juga turun, tahun 2021 9,40 persen dan tahun 2022 turun jadi 8,84 persen. Angka Pengangguran turun, tahun 2021 sebesar 7,8 persen, di tahun 2022 jadi 5,2 persen," ujar Sukasno.

ADVERTISEMENT

"Itu kan sesuai mandat dari PDI Perjuangan, kader partai yang ditugaskan jadi kepala daerah harus bisa menurunkan angka kemiskinan dan menurunkan angka pengangguran," imbuh dia.

Sukasno menambahkan, Gibran juga responsif dan memahami keinginan rakyat.

"Mas Wali sangat responsif, memahami keinginan rakyat, tipikalnya memang nggak banyak bicara. Istilah anak sekarang thas thes. Selama dua tahun ini kinerja Mas Wali dan Pak Wakil sudah bagus dan sesuai dengan RPJMD," puji Sukasno.

Meski demikian, Sukasno mengingatkan setiap program baru dari kepala daerah akan melalui tahapan 7 Si agar berhasil dan masyarakat bisa menerima.

"Pak Rudy selalu menyampaikan 7 Si, yaitu komunikasi, koordinasi, solusi, sosialisasi, realisasi, koreksi dan evaluasi," kata Sukasno.

"Ke depan setiap program melalui tahapan 7 Si. Si yang ke 7 yaitu realisasi, pasti akan berjalan dengan baik dan bisa diterima semua pihak," pungkasnya.




(dil/apl)


Hide Ads