.webp)
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberi pujian kepada Gubernur Jawa Tengah dan Menteri BUMN Erick Thohir dalam Rakornas PAN di Semarang. Meski begitu, Zulhas sapaan akrabnya, belum mau menjawab terkait siapa yang akan didukung PAN untuk capres dan cawapres di pemilu mendatang
"Mohon bersabar mudah-mudahan nanti bulan suci Ramadan, bulan baik, kita sudah dapat gambar yang lebih terang," ujarnya di sela-sela acara Rakornas PAN di Hotel Padma, Semarang, Minggu (26/2/2023).
Dia juga menegaskan akan menunggu arahan Presiden Joko Widodo dalam menetapkan pasangan capres-cawapres. Menurutnya, Jokowi merupakan sosok yang tepat untuk memberi pertimbangan termasuk di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zulhas bahkan mengibaratkan Jokowi sebagai panglima tertinggi bagi PAN.
"Tentu dong kan kita koalisi bersama Pak Jokowi, ya tentu faktor penting nanti arahan Pak Presiden," ujarnya.
Menurutnya, saat ini semua partai di KIB masih bisa mencalonkan siapapun untuk capres-cawapres. Namun, penentuannya akan diputuskan bersama dengan pertimbangan Jokowi.
"KIB punya calon nanti harapan Pak Presiden seperti apa, karena tidak mudah, kan semua menjadi calon presiden kan, ketua umum partai semua menjadi calon, Pak Airlangga, Pak Mardiono, Ketua Umum PAN, Pak Ganjar, Pak Erick, tentu PDI Perjuangan, Gerindra juga. Tentu ini di sini diramu kan, diramu kita perlukan orang yang bisa kita ambil pendapatnya untuk meramu seperti itu," jelasnya.
Sebelumnya, Zulhas menyebut bahwa Ganjar dan Erick yang duduk berdampingan di Rakornas PAN terlihat harmonis. Dia juga membuat pantun untuk keduanya.
Tak sampai di sana, Zulhas juga menciptakan pantun khusus untuk Ganjar dan Erick. Pantun itu dibacakan untuk mengakhiri sambutannya.
"Jalan-jalan ke Simpang Lima jangan lupa beli lumpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama insyaallah Indonesia tambah jaya," kata Zulhas.
"Tapi, kata panglima perang keputusan ada di panglima tertinggi," sambungnya.
