Miris! Kepergok Berduaan di Kebun, Bocah SD di Bantaeng Dinikahkan Dini

Regional

Miris! Kepergok Berduaan di Kebun, Bocah SD di Bantaeng Dinikahkan Dini

Tim detikSulsel - detikJateng
Kamis, 23 Feb 2023 15:36 WIB
Sejoli bocah di Bantaeng nikah dini.
Sejoli bocah di Bantaeng nikah dini. (Foto: Dokumen Istimewa.)
Solo -

Sejoli bocah di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel), dinikahkan setelah kepergok berduaan di kebun. Kasus pernikahan dini ini pun menjadi perhatian Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (DP3A PPKB) Sulsel.

"Mereka dikasih menikah karena kedapatan sama warga berdua-duaan di kebun," ujar Kepala UPT PPA Sulsel Meisy Papayungan kepada detikSulsel, Kamis (23/2/2023).

Pernikahan dini itu melibatkan bocah laki-laki berinisial DK (12) dan pasangannya SL (16). Meisy mengatakan sejoli ini dinikahkan pihak keluarga tanpa diketahui pemerintah desa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mungkin orang tua khawatir jangan sampai ini jadi masalah, masalah siri lagi toh. Akhirnya berinisiatif lah keluarga untuk menikahkan," kata Meisy.

Meisy mengaku menyayangkan pernikahan dini tersebut. Dia menegaskan pernikahan dini tersebut tak selamanya menjadi solusi yang tepat.

ADVERTISEMENT

"Tidak juga tiap kali anak-anak kedapatan berduaan terus langsung jalan keluarnya dinikahkan kan," kata Meisy.

Meisy mengatakan bocah laki-laki masih duduk di bangku SD. Pihaknya menyayangkan orang tua tidak mengambil tanggung jawab dan memilih menikahkan anak mereka.

"Kadang-kadang orang tua tidak mau panjang urusannya, panjang tanggung jawabnya. Setelah itu kan dia tanggung jawabnya hilang, berpindah ke si (mempelai) laki-laki, padahal laki-laki ini masih muda," katanya.

"Tapi itu yang tidak dipertimbangkan, bagaimana mereka bersiap untuk melewati ini (fase setelah pernikahan dini)," sambungnya.




(ams/aku)


Hide Ads