Jalur Pantura Juwana Pati-Rembang Macet Parah Sore Ini

Jalur Pantura Juwana Pati-Rembang Macet Parah Sore Ini

Dian Utoro Aji - detikJateng
Rabu, 22 Feb 2023 16:57 WIB
Kondisi lalu lintas jalur Pantura Juwana, Pati, mengalami kemacetan parah, Rabu (22/2/2023) sore.
Kondisi lalu lintas jalur Pantura Juwana, Pati, mengalami kemacetan parah, Rabu (22/2/2023) sore. Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng
Pati -

Jalur Pantura Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, macet sore ini. Kemacetan parah hingga kendaraan mengular mencapai belasan kilometer.

Pantauan detikJateng di lokasi, Rabu (22/2/2023) pukul 16.00 WIB, kemacetan terlihat dimulai dari arah barat atau Kota Pati menuju Juwana. Kemacetan sejauh sekitar empat kilometer. Antrean kendaraan dimulai dari Desa Gadingrejo sampai titik perbaikan Jembatan Juwana.

Sedangkan dari arah timur dari Kecamatan Juwana menuju Kota Pati ramai lancar. Namun tak sedikit kendaraan dari arah barat yang melawan arus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemacetan juga terjadi dari titik perbaikan Juwana ke arah timur. Kemacetan bahkan mencapai sekitar 13 kilometer sampai perbatasan dengan Kabupaten Rembang. Kemacetan diperparah dengan kondisi bahu jalan rusak parah dan selepas terjadi hujan.

Pantauan dari aplikasi Google Maps juga terlihat jalan sepanjang Juwana-Batangan menuju Rembang berwarna merah.

ADVERTISEMENT

Untuk diketahui, ada dua titik pekerjaan yakni perbaikan Jembatan Juwana dan perbaikan jalan di Kecamatan Batangan. Kendaraan pribadi disarankan melintas jalur alternatif dari Kota Pati menuju Sampang, Jakenan, Jaken, Batangan, dan Rembang ataupun sebaliknya.

Kondisi lalu lintas jalur Pantura Juwana, Pati, mengalami kemacetan parah, Rabu (22/2/2023) sore.Kondisi lalu lintas jalur Pantura Juwana, Pati, mengalami kemacetan parah, Rabu (22/2/2023) sore. Foto: Dian Utoro Aji/detikJateng

Salah satu pengguna jalan, Catur (28) mengaku harus sabar saat melintas di Pantura Juwana. Sebab setiap sore sering terjadi kemacetan. Dia pun menyayangkan jalan Pantura banyak rusak.

"Setiap sore itu sering macet, ditambah lagi banyak jalan berlubang," kata Catur ditemui di lokasi, Rabu (22/2).

Catur pun berharap agar setiap hari ada petugas yang mengatur lalu lintas. Terutama saat jam dan hari macet seperti Rabu dan Kamis.

"Harusnya ada petugas yang selalu standby di sini, biar mengurangi kemacetan," ujarnya.

Pengguna jalan lainnya, Andi mengaku sehari-hari melintas dari Juwana ke Pati. Menurutnya bahu jalan banyak yang rusak. Hal tersebut pun menyebabkan sering terjadi kecelakaan.

"Sepeda motor berbahaya bahu jalan berlubang, dan membahayakan pengguna jalan, ya banyak terjadi kecelakaan," kata Andi ditemui di lokasi.

"Harapannya bahu jalan agar diperbaiki," Andi melanjutkan.




(rih/aku)


Hide Ads