Banjir di 2 Desa Boyolali, Ribuan Ayam Mati-Puluhan Kolam Lele Terendam

Banjir di 2 Desa Boyolali, Ribuan Ayam Mati-Puluhan Kolam Lele Terendam

Jarmaji - detikJateng
Jumat, 17 Feb 2023 14:40 WIB
Ribuan ayam pejantan di kandang Desa Doplang, Kecamatan Teras, Boyolali, mati gegara banjir, Jumat (17/2/2023).
Ribuan ayam pejantan di kandang Desa Doplang, Kecamatan Teras, Boyolali, mati gegara banjir, Jumat (17/2/2023). Foto: Jarmaji/detikJateng
Boyolali -

Puluhan kolam ikan lele di Kampung Lele, Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit, dan di Desa Doplang, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, kebanjiran. Selain itu ribuan ayam mati.

Banjir merendam tiga kandang ayam di Desa Doplang. Ribuan ayam jenis pejantan yang siap dipanen pun mati.

Salah satunya kandang ayam itu berada di Dukuh Doplang, Desa Doplang. Dari 8.000 ekor ayam di kandang itu, 7.631 ekor di antaranya mati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hujan dari (kemarin) siang, jam setengah lima sore air mulai masuk kandang. Jam lima air sudah penuh, parah-parahnya. Ketinggian air sekitar setengah meter," kata Rohmad, penjaga kandang ayam milik Nanung, Jumat (17/2/2023).

"Dari 8.000 ekor, tinggal 369 ekor yang masih hidup. Lainnya mati. Ayamnya sudah umur 50 hari, sebenarnya sekitar 2 minggu lagi panen," imbuh dia.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, banjir yang merendam kandang ayam itu luapan dari kolam-kolam ikan lele di sebelah baratnya yang juga kebanjiran.

Kepala Desa Doplang, Sony Handa Prasanjaka mengatakan kandang ayam milik Joko Wiyanto dan Tri Budi juga kebanjiran.

Namun kerugian paling besar dialami Nanung, ditaksir sekitar Rp 250 juta. Sedangkan kerugian dua peternak lainnya itu masing-masing sekitar Rp 28 juta dan Rp 2 juta.

"Banjir terjadi Kamis (16/2) petang. Akibat curah hujan tinggi, selokan tidak mampu menampung debit air kemudian meluap ke kolam lele dan kandang ayam," jelas Sony.

Ada sekitar 27 kolam ikan lele yang terendam banjir, baik yang berisi bibit maupun lele yang sudah siap dipanen.

Akibatnya bibit lele dan lele dewasa itu sekarang bercampur. Banyak pula lele yang terbawa banjir lalu masuk ke selokan maupun ke kandang ayam.

Kolam ikan yang kebanjiran itu antara lain milik Wardoyo, Siswanto, Agung dan Dawawi. Kerugian totalnya ditaksir sekitar Rp 84 juta.

Selain banjir, tanah longsor juga terjadi di Desa Doplang. Sedikitnya ada 6 warga yang bermukim di pinggir sungai terdampak tanah longsor ini. Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini.

Banjir di Kampung Lele Tegalrejo

Banjir juga terjadi di kampung lele Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit, Boyolali. Sedikitnya 25 kolam dilaporkan kebanjiran.

Sekretaris Kecamatan Sawit, Candra Irawan mengatakan banjir terjadi di beberapa titik di Desa Tegalrejo.

"Yang terkena banjir kurang lebih 25 kolam, kerugian yang ditimbulkan kurang lebih Rp 500 juta," kata Candra.

Hujan deras juga berdampak pada ambrolnya talut di utara Dukuh Jetis. Jembatan penghubung Gombang dan Mojo Wetan, Desa Tegalrejo, juga tergerus. Akibatnya, pekarangan di dekat sungai longsor dan satu rumah warga rawan terbawa longsor jika hujan deras lagi.




(dil/rih)


Hide Ads