Longsor Landa Selo Boyolali, Rumah Roboh-Sejumlah Akses Putus

Longsor Landa Selo Boyolali, Rumah Roboh-Sejumlah Akses Putus

Jarmaji - detikJateng
Rabu, 15 Feb 2023 10:53 WIB
Kondisi rumah warga yang rusak akibat longsor di Selo, Boyolali, Rabu (15/2/2023).
Kondisi rumah warga yang rusak akibat longsor di Selo, Boyolali, Rabu (15/2/2023). (Foto: dok. BPBD Boyolali)
Boyolali -

Tanah longsor terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali. Longsor merusak rumah serta menutup akses warga.

"Iya, ini masih dilakukan kerja bakti untuk menyingkirkan material longsor," kata Kasi Kedaruratan BPBD Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum kepada detikJateng, Rabu (15/2/2023).

Tanah longsor dilaporkan terjadi di sejumlah desa di wilayah lereng Gunung Merapi dan Merbabu, itu. Antara lain di wilayah Desa Jrakah, Lencoh, Selo, Samiran, dan Tarubatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Satu rumah roboh milik Bapak Sawit, warga Dukuh Gesikan RT 01/03 Desa Jrakah," jelasnya.

Rumah korban ini roboh pada Selasa (14/2) malam. Setelah wilayah tersebut diguyur hujan deras dengan durasi cukup lama. Menyebabkan talut dan sebagian pondasi rumah longsor 7x6 m, serta bahu jalan amblas. Sehingga rumah milik Sawit roboh.

ADVERTISEMENT

Beruntung tak ada korban jiwa maupun luka. Kerugian materiil ditaksir sekitar 100 juta.

Di Dukuh ini juga terjadi tanah longsor yang menutup jalan. Tebing setinggi 3 meter longsor sepanjang sekitar 3 meter dengan ketebalan sekitar 1,5 meter. Material longsor menutup jalan antar desa.

Di Dukuh Grintingan, Desa Lencoh, tebing setinggi sekitar 12 meter longsor sepanjang sekitar 4 meter dan tebal 1,5 meter. Material longsor menutup jalan penghubung antar desa.

Selain itu, lanjut dia, disisi utara longsoran ada jembatan yang tersumbat. Sehingga menyebabkan luapan air yang membaws tanah dan menimbulkan banjir ladu atau lumpur.

"Ada satu mobil dan 4 sepeda motor yang sempat terjebak tidak bisa bergerak," imbuhnya.

Diperlukan alat berat untuk menyingkirkan longsoran tersebut. Saat ini satu ekskavator BPBD Boyolali sudah naik ke Selo untuk menyingkirkan material longsor yang menutup jalan.

Rima menambahkan, tanah longsor di Selo juga sempat memutus jalan antarkecamatan. Yaitu, jalur Selo-Ampel, di wilayah Gebyok, Desa Selo dan di Dukuh Tompak, Desa Tarubatang.




(aku/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads