Korban meninggal dunia akibat pikap masuk ke jurang di Kebumen, bertambah menjadi lima orang. Berikut kelima identitas korban tewas tersebut.
"Dari lima korban yang meninggal, tiga di antaranya meninggal di lokasi, dua lainnya di Rumah Sakit Purwogondo," kata Kasat Lantas Polres Kebumen, AKP Tejo Suwono saat dihubungi detikJateng, Sabtu (11/2/2023).
Berikut identitas 5 korban kecelakaan yang meninggal dunia:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Poniyem (50) warga Desa Kedungkamal, Kecamatan Grabag, Purworejo.
2. Harningsih (55) warga Desa Kedungkamal, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo.
3. Endang Puspitowati (38) warga Desa Kedungkamal, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo.
4. Suwarti (50) warga Desa Kedungkamal, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo.
5. Mulyani (35) warga Desa Rowobayem, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo.
Untuk diketahui, kecelakaan maut terjadi terjadi di jalan jurusan Karangbolong-Ayah, tepatnya di tanjakan Tutugan, Desa Jintung, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Satu unit mobil bak terbuka Mitshubishi L300 yang mengangkut 25 penumpang diduga meluncur tak terkendali lalu masuk ke jurang pada Jumat (10/2).
Mobil bernomor polisi AA 8295 GC yang dikemudikan Tanuri (48) warga Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo, mendadak meluncur dari ketinggian. Tanuri juga tak mengendalikan laju kendaraannya saat berada di turunan Tutugan selepas pulang dari rekreasi di salah satu obyek wisata di wilayah Ayah, Kebumen.
"Jika dilihat, TKP jalanannya menurun cukup curam, diduga sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraan sehingga masuk ke jurang." ujar Tejo.
Kendaraan yang memuat penumpang cukup banyak itu kemudian meluncur masuk ke jurang sedalam 50 meter. Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, lima penumpang dilaporkan meninggal dunia, satu penumpang luka berat, dan 19 lainnya mengalami luka ringan.
"Sampai saat ini kami belum bisa menyimpulkan penyebab kendaraan itu meluncur tidak terkendali, apakah karena rem blong atau penyebab lain. Yang jelas kendaraan tersebut bukan peruntukan sebagai mobil penumpang," pungkasnya.
(ams/ams)