Ganjar Tak Hadiri Musra XVII Jateng yang Dipadati Pendukungnya

Ganjar Tak Hadiri Musra XVII Jateng yang Dipadati Pendukungnya

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Sabtu, 04 Feb 2023 18:11 WIB
Musra XVII di Semarang.
Musra XVII di Semarang. Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng.
Semarang -

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tidak hadir dalam undangan Musyawarah Rakyat (Musra) XVII di Semarang. Pihak penyelenggara menyayangkan ketidakhadiran Ganjar namun memakluminya.

Ketua Dewan Pengarah Musra, Andi Gani Nena Wea mengatakan pihaknya memahami Ganjar tidak hadir. Kemungkinannya karena tidak ada tokoh lain yang hadir, terutama yang namanya disebut berpotensi menjadi calon presiden.

"Saya mengerti pak Ganjar ingin jaga keseimbangan, beliau tidak hadir sebagai capres. Mungkin tidak enak hati capres lain tidak hadir. Saya memahami kenapa pak Ganjar tidak hadir," kata Andi Gani di lokasi Musra XVII, gedung UTC Semarang, Sabtu (4/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Panitia Musra pusat, Panel Barus menyayangkan ketidakhadiran Ganjar. Ketidakhadiran orang nomor satu di Jateng itu mungkin adanya pertimbangan politik. Menurutnya wajar Ganjar tidak hadir meski sudah diundang.

"Kemarin saya sampaikan di konpres bahwa pak Gubernur Jateng akan hadir membuka tapi ternyata beliau tidak hadir. Ada sedikit kami sayangkan karena sebenarnya Musra jateng disesuaikan dengan jadwal beliau. Tapi kami memahami mungkin ada pertimbangan politik," jelas Panel.

ADVERTISEMENT

Sementara itu penyelenggaraan Musra XVII di Semarang berlangsung meriah dihadiri ribuan orang. Banyak nama muncul dan diteriakkan oleh para pendukung sebagai calon presiden dan wakil presiden penerus Joko Widodo.

"Kalau melihat dari peserta yang bicara tadi ada yang semangat sekali bicara soal pak Ganjar sebagai kelanjutan pak Jokowi. Ada nama pak Prabowo, pak Moeldoko dan pak Mahfud Md. Ada yang bicara juga nama yang sebelumnya tidak populer, pak Trenggono," ujar Panel.

Rencananya Musra akan digelar di 28 provinsi dan hasilnya nanti akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo. Yang diserahkan yaitu nama tiga besar tokoh yang dipilih peserta Musra sebagai Capres dan lima tokoh sebagai Cawapres.




(apl/apl)


Hide Ads