- Pengertian Teks Negosiasi
- Jenis-jenis Teks Negosiasi 1. Teks Negosiasi Tuturan Langsung 2. Teks Negosiasi Tuturan Tak Langsung
- Struktur Teks Negosiasi 1. Orientasi 2. Permintaan 3. Pemenuhan 4. Penawaran 5. Persetujuan 6. Penutup
- Ciri Teks Negosiasi
- Contoh Teks Negosiasi 1. Contoh Teks Negosiasi Penawaran Mesin Cuci 2. Contoh Teks Negosiasi Kontrak Kerja 3. Contoh Teks Negosiasi Harga dengan Sopir Ojek
Teks negosiasi adalah bentuk interaksi atau teks yang memuat interaksi sosial antara pihak-pihak yang terlibat untuk mencapai kesepakatan dalam kepentingan yang berbeda atau saling bertentangan. Berikut ini penjelasan mengenai teks negosiasi mulai dari pengertian, jenis, ciri, struktur, hingga contohnya.
Pengertian Teks Negosiasi
Dikutip dari buku berjudul Teks Negosiasi karya Debby dan Mellisa (2020), teks negosiasi atau negosiasi adalah suatu bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencapai penyelesaian bersama di antara pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan. Pihak-pihak tersebut berusaha menyelesaikan perbedaan tersebut dengan cara berdialog dan tidak akan merugikan salah satu pihak.
Jenis-jenis Teks Negosiasi
Secara umum, teks negosiasi dibedakan menjadi dua jenis yakni teks negosiasi tuturan langsung dan tidak langsung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Teks Negosiasi Tuturan Langsung
Berupa dialog dan dikemas dalam pola penyajian lisan. Contohnya dapat ditemui pada percakapan sehari-hari.
2. Teks Negosiasi Tuturan Tak Langsung
Teks ini berbentuk surat menyurat di mana pihak pertama mengirimkan surat pengajuan dan pihak kedua menjawab pengajuan tersebut.
Struktur Teks Negosiasi
Mengutip dari buku Teks Negosiasi oleh Debby dan Melisa (2020), sebuah teks negosiasi yang lengkap setidaknya harus memuat tujuh unsur yang menjadi satu kesatuan utuh.
1. Orientasi
Apa itu orientasi pada teks negosiasi? Orientasi adalah kalimat pembuka yang biasanya berupa ucapan salam. Fungsi orientasi pada teks negosiasi adalah untuk memulai negosiasi
2. Permintaan
Berupa suatu hal barang atau jasa yang ingin dibeli oleh pembeli
3. Pemenuhan
Pemenuhan fokus pada penyedia barang dan juga jasa. Apakah pihaknya dapat memenuhi permintaan atau tidak.
4. Penawaran
Penawaran adalah puncak dari sebuah negosiasi. Kedua pihak saling tawar menawar untuk mendapatkan kesepakatan yang saling menguntungkan.
5. Persetujuan
Kesepakatan antara kedua belah pihak terhadap negosiasi yang telah dilakukan.
6. Penutup
Kalimat penutup biasanya berupa ucapan salam atau terima kasih
Ciri Teks Negosiasi
- Menghasilkan kesepakatan yang tidak merugikan satu sama lain
- Mengarah pada tujuan praktis
- Memprioritaskan kepentingan bersama
- Menjadi sarana untuk mencari penyelesaian.
Negosiasi juga biasa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, contohnya dalam situasi proses jual beli, penawaran kerja sama, kerja sama bisnis, dan lain sebagainya.
Contoh Teks Negosiasi
Berikut ini adalah 3 contoh teks negosiasi singkat berbagai situasi yang dilengkapi dengan strukturnya, dikutip detikJateng dari buku Cara Cepat Menguasai Bahasa Indonesia karya Tomi Rianto.
1. Contoh Teks Negosiasi Penawaran Mesin Cuci
Orientasi
Penjual: Selamat pagi, Bapak. Saya dari perusahaan XYZ dan kami ingin melakukan negosiasi dengan Bapak tentang harga produk kami.
Calon pembeli: Selamat pagi juga. Saya dari perusahaan ABC. Apa yang bisa saya bantu?
Permintaan
Penjual: Kami menawarkan produk mesin cuci dengan kualitas terbaik dan fitur canggih. Namun, kami mengetahui bahwa harga kami sedikit lebih tinggi dibandingkan pesaing kami.
Pemenuhan
Calon pembeli: Saya mengerti. Namun, kami juga harus mempertimbangkan anggaran perusahaan kami. Berapa harga yang ditawarkan saat ini?
Penawaran
Penjual: Kami menawarkan harga Rp 5.000.000,-
Calon pembeli: Saya rasa harga itu masih cukup tinggi bagi kami. Apakah ada kemungkinan untuk ditawar lagi?
Penjual: Kami dapat memberikan diskon sebesar 10% jika Bapak membeli lebih dari 5 unit.
Persetujuan
Calon pembeli: Saya akan mempertimbangkannya. Terima kasih atas penawaran Anda. Saya akan menghubungi Anda lagi jika ada keputusan.
Penutup
Penjual: Terima kasih, Bapak. Kami menunggu kabar dari Bapak.
2. Contoh Teks Negosiasi Kontrak Kerja
Orientasi
Pemberi kerja: Selamat siang, Bapak. Saya ingin melakukan negosiasi kontrak kerja dengan Bapak.
Pekerja: Selamat siang juga. Saya dari perusahaan ABC. Apa yang bisa saya bantu?
Permintaan
Pemberi kerja: Kami menawarkan posisi manajer proyek dengan gaji sebesar Rp 10.000.000,- per bulan dan benefit lainnya.
Pemenuhan
Pekerja: Saya mengerti. Namun, saya memiliki pengalaman yang cukup banyak di bidang ini dan rasa gaji yang ditawarkan masih kurang.
Penawaran
Pemberi kerja: Kami dapat memberikan gaji sebesar Rp 12.000.000,- per bulan dan benefit lainnya, seperti cuti tahunan dan asuransi kesehatan.
Persetujuan
Pekerja: Saya akan mempertimbangkannya. Terima kasih atas penawaran Anda. Saya akan menghubungi Anda lagi jika ada keputusan.
Penutup
Pemberi kerja: Baik, terima kasih.
3. Contoh Teks Negosiasi Harga dengan Sopir Ojek
Orientasi
Penumpang: Halo, Bapak. Saya mau naik ojek ke kantor, bisa dibantu?
Sopir ojek: Halo, Pak. Saya bisa bantu. Ke mana tujuan Pak?
Permintaan
Penumpang: Ke kantor di Jalan Sudirman.
Pemenuhan
Sopir ojek: Harga Rp 25.000, Pak.
Penawaran
Penumpang: Harga itu terlalu mahal, Bapak. Bisa ditawar?
Persetujuan
Sopir ojek: Bisa, Pak. Saya bisa turunkan harga jadi Rp 20.000, tapi jalur harus melalui jalan raya yang lebih ramai.
Penutup
Penumpang: Saya setuju dengan jalur itu, Bapak. Terima kasih.
(aku/sip)