Sebelumnya, Ita menjabat sebagai Wakil Wali Kota Semarang sejak 2016. Dia merupakan wakil dari Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau Hendi. Keduanya merupakan kader PDI Perjuangan.
Sejak Hendrar Prihadi atau Hendi menjabat sebagai Kepala LKPP pada Oktober 2022, Ita pun menggantikannya sebagai Plt Wali Kota Semarang.
Selama menjadi Plt Wali Kota, Ita dikenal sebagai wali kota yang aktif berkunjung ke berbagai tempat di Semarang. Ita juga menggagas agar materi urban farming atau pertanian di perkotaan juga dimasukkan ke dalam kurikulum tingkat TK, SD, hingga SMP.
Dalam pendidikan formal, Ita mengenyam pendidikan di SMA Negeri 1 Semarang pada tahun 1981-1984. Ita lulus dari program S1 Fakultas Pertanian, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jogja pada 1984.
Pada 2018 dia melanjutkan kuliahnya untuk belajar ilmu politik di S2 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Sebelum terjun ke politik, wanita yang akrab disapa Mbak Ita ini juga pernah bekerja sebagai bankir dan memimpin beberapa perusahaan. Di antaranya ialah:
1. Funding Officer Bank Universal (1991-1993),
2. Team Leader Funding Bank Universal (1993-1994),
3. Customer Service Head and Team Leader Funding Bank Universal (1994-1996),
4. Pimpinan Cabang Pembantu Bank Universal (1996-2000),
5. Branch Relation Manager Bank Universal Area Semarang (2000-2002),
6. Head of Public Sector Bank Permata (2002-2003),
7. Direktur Utama PT Adita Farasjaya (2003-2005),
8. Direktur Utama PT Sarana Patra Hulu Cepu (2006-2015).
Singkat cerita, pada 2016 Ita mulai terjun ke politik dengan menjadi Wakil Wali Kota Semarang.
Sebagai Wakil Wali Kota Semarang, Mbak Ita pernah mendapat penghargaan Satyalancana Pembangunan Bidang Koperasi dan UKM dan Anugrah Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019.
(dil/ams)