Kelereng Misterius Ditemukan di Dekat Sumur Kuno Mranggen Klaten

Kelereng Misterius Ditemukan di Dekat Sumur Kuno Mranggen Klaten

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Sabtu, 14 Jan 2023 17:24 WIB
Benda mirip kelereng yang ditemukan di Dusun Kropakan, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten.
Benda mirip kelereng yang ditemukan di Dusun Kropakan, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten. Foto: dok. Pupun Prasetya
Klaten - Masyarakat Dusun Kropakan, Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten, menemukan lagi benda-benda kuno di sekitar sumur yang diduga peninggalan era Mataram kuno abad 8-10 Masehi. Terbaru, ada tiga butir benda menyerupai kelereng yang ditemukan.

"Dua yang kecil dan satu yang besar. Yang besar masih disimpan Pak Harun, yang kecil sudah di basecamp," kata Ketua Pemuda RW 14 Dusun Kropakan, Pupun Prasetya, Sabtu (14/1/2023) siang.

Pupun mengatakan penemuan benda yang diyakini sebagai kelereng itu sebenarnya sudah cukup lama. Namun kabar penemuan itu baru terungkap. Penemunya dua perajin batu bata. Saat itu mereka sedang menggali tanah hingga kedalaman 2,5 meter.

"Dua penemu. Satu Pak Marsidi, menemukan 12 butir tetapi tinggal 2 butir, yang 10 dicari belum ketemu. Yang agak besar satu butir, ditemukan Pak Harun," ujar Pupun.

Benda menyerupai kelereng itu ditemukan di dua tempat yang berbeda, di sekitar sumur kuno yang ditemukan belum lama ini.

"Yang kecil di selatan sumur sekitar 20 meter. Yang besar di tenggara sekitar 50 meter saat membuat batu bata," jelas Pupun.

Benda-benda itu, menurut Pupun, semuanya terbuat dari tanah liat halus yang dibakar sampai mengeras.

"Kita tahu pertama dari Pak Harun yang merawat benda mirip kelereng itu, tapi (dia) masih bertanya-tanya. Terus kita ngobrol dengan anaknya Pak Marsidi dan ternyata sama, kita ya anggap itu kelereng," terang Pupun.

Humas Komunitas Pegiat Cagar Budaya (KPCB) Klaten, Hari Wahyudi, mengatakan benda mirip kelereng itu dibuat dari bahan tanah liat yang dipanaskan dengan suhu tinggi.

"Sangat keras, saya banting tidak pecah. Asumsi saya, karena ditemukan di kedalaman lapisan budaya yang sama 2,5 meter dengan sumur, maka itu mungkin mainan buat anak-anak. Itu baru asumsi saya," kata Hari kepada detikJateng.

Diberitakan sebelumnya, sebuah sumur dan harta karun kuno ditemukan di Dusun Kropakan, Mranggen, Jatinom, Klaten. Harta karun tersebut diduga peninggalan abad 8-10 Masehi.

"Periodisasi temuan diperkirakan berasal dari era Mataram kuno. Abad 8-10 Masehi," kata Kabid Kebudayaan Disbudporapar Klaten Widowati kepada detikJateng di kantornya, Kamis (5/1).

Widowati mengatakan struktur itu masih tersusun membentuk sumur dengan diameter 115 sentimeter dan ketebalan dinding sumur 30 sentimeter. Kedalamannya belum diketahui.

"Kedalaman belum diketahui karena masih tertutup tanah. Di lokasi juga ditemukan benda lain berupa batu pipisan, gerabah, batu bata bergambar, dan lainnya," imbuh Widowati.


(dil/dil)


Hide Ads