Seorang warga bernama Sunaryo (62) tewas usai tersengat listrik di Kelurahan Trimulyo, Genuk, Kota Semarang, yang merupakan lokasi banjir. Pria tersebut tewas tersengat listrik genset yang sempat terendam air.
"Diduga pada saat korban mau menghidupkan kran genset dan setelah genset hidup menyentuh kabel listrik yang bertegangan tinggi," kata Kapolsek Genuk Kompol Ris Andrian melalui pesan singkat, Senin (2/1/2022).
Ris mengatakan, kejadian berawal saat korban ingin memasak dan menghidupkan genset, sekitar pukul 06.30 WIB. Sedangkan posisi genset sedikit terendam air.
"Saksi mendengar korban berteriak kemudian berlari mendatangi korban sudah dalam keadaan terbaring di dekat genset kemudian saksi segera mematikan genset," ujar Ris berdasarkan informasi saksi.
Kemudian korban dipindahkan ke tempat kering dan ditemukan sudah tak lagi bernapas. Saksi kemudian melapor kepada polisi untuk mengevakuasi korban.
Dari data di kartu identitasnya, korban beralamat di Kabupaten Ngawi dan bekerja di sebuah perusahaan yang ada di Trimulyo. Polisi bersama relawan kemudian mengevakuasi korban menggunakan perahu.
"Korban dievakuasi dengan menggunakan perahu fiber milik PMI Kota Semarang," ujarnya.
Kejadian Kedua di Lokasi Banjir Semarang
Ini merupakan kejadian kedua kalinya orang meninggal akibat tersengat listrik di lokasi banjir sepekan ini. Sebelumnya, dua anak kos meninggal dunia usai tersengat listrik di daerah banjir Jalan Kapas Timur III, Genuk, Kota Semarang, Sabtu (31/12).
Diduga korban tersengat listrik dari kabel yang terputus dan masuk ke area banjir. Korban yaitu Dinda Shefira Angelita (19) dan Muh Kevinabeel (19) yang merupakan seorang mahasiswa.
"Diduga karena kesetrum listrik," kata Kapolsek Genuk Kompol Ris Andrian kepada wartawan, Minggu (1/12).
Simak Video "Cerita Warga Korban Banjir Bandang di Semarang, Harta Benda Ludes"
[Gambas:Video 20detik]
(aku/ams)