.webp)
Kasus kematian sekeluarga di Kalideres, Jakarta Barat, yang tewas mengering mulai menemukan titik terang. Ada indikasi salah satu korban aktif melakukan ritual tertentu. Hal itu diungkapkan Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.
"Ada kecenderungan salah satu keluarga yang dominan yang mengarah kepada almarhum Budiyanto (paman) bahwa yang bersangkutan memiliki sikap positif terhadap aktivitas ritual tertentu," kata Hengki dalam keterangannya, Selasa (29/11/2022), dikutip dari detikNews.
Namun, Hengki belum menjelaskan secara detail soal aktivitas ritual yang dilakukan keluarga tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal ini mengakibatkan adanya suatu believe dalam keluarga tersebut bahwa upaya untuk membuat kondisi lebih baik atau mengatasi masalah yang terjadi dalam keluarga dilakukan melalui ritual tertentu," ujar Hengki.
Seperti diketahui, ada empat orang dalam keluarga di Kalideres yang tewas mengering. Korban bernama Budiyanto Gunawan (68) merupakan paman dalam keluarga tersebut. Polisi memastikan keempat korban meninggal bukan karena keracunan.
"Sementara ini yang bisa disampaikan bahwa dalam penyebab kematian empat orang ini dalam satu keluarga itu tidak ditemukan meninggal karena keracunan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Selasa (29/11), dikutip dari detikNews.
Zulpan mengatakan, sejauh ini tidak ada temuan racun atau zat berbahaya di tubuh korban. "Yang kedua, mereka meninggal bukan diakibatkan adanya tindakan kekerasan," ucap Zulpan.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan mengarah kepada mereka meninggal bukan karena kelaparan. Artinya kelaparan di sini bukan karena tidak memiliki kemampuan untuk membeli makanan," imbuh Zulpan.
(dil/ams)
