Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir hadir di acara Rapimwil PPP di Semarang. Meski hadir secara terpisah, keduanya mendapat sorak sorai dengan teriakkan presiden dan wakil presiden.
Dalam acara yang digelar di Hotel Grand Arkenso, Minggu (27/11/2022), Ganjar datang pagi untuk memberikan sambutan. Kedatangan Ganjar disambut dengan teriakkan 'Ganjar Presiden'.
Sedangkan Erick Thohir datang sore harinya untuk menyampaikan materi terkait ekonomi syariah. Para kader PPP yang hadir juga meneriakkan Erick Thohir dengan pekik 'Wakil Presiden'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakil Ketua Umum (PPP) Arsul Sani mengatakan bahwa kedua tokoh itu sengaja dihadirkan. Terkait PPP mengusung keduanya sebagai capres-cawapres pun disebut masih terbuka lebar.
"Segala kemungkinan terbuka termasuk menduetkan Pak Ganjar dan Pak Erick Thohir," katanya dalam acara tersebut.
Asrul mengatakan bahwa PPP acara tersebut dimaksudkan untuk mengenalkan tokoh kepada jajaran PPP. Dengan begitu, kader akan memiliki penilaian dan kesan terhadap tokoh tersebut.
"Kami memang yang seperti bolak-balik saya katakan itu membawa, memberikan kesempatan pada semua sosok yang disebut menjadi capres atau cawapres itu untuk berinteraksi langsung dengan jajaran PPP. Karena di PPP sendiri prosesnya seperti yang saya katakan berulang, bottom up," ujarnya.
"Aspirasi di bawah itu pada dasarnya akan mengerucut setelah melihat tadi Pak Ganjar menyampaikan paparan, Pak Erick menyampaikan paparan kan di masing-masinh jajaran PPP itu kan ada kesan tersendiri ada penilaian tersendiri," lanjutnya.
Saat ini, Ganjar masih menjadi nama yang paling diinginkan DPW PPP untuk diusung sebagai capres. Sedangkan Erick Thohir juga masuk nominasi tersebut.
"Apa yang sebetulnya kita perhatikan tadi yang disampaikan itu adalah bagian dari visi atau misinya dia kalau dia jadi capres atau cawapres," kata Asrul.
Selain Ganjar dan Erick, nama Anies Baswedan dan Sandiaga Uno juga disebut masuk nominasi dan diusung sejumlah DPW. Menurutnya, tak menutup kemungkinan di kegiatan lain tokoh yang diundang akan berbeda.
"Mas Anies juga iya artinya ada DPW seperti DPW DKI dan kemudian saya kira walaupun DKI itu selain Mas Anies ada Sandi Uno ada Plt Ketum, kemudian di Jogja itu ada Mas Anies dan Mas Ganjar dua-duanya ada," pungkasnya.
(ahr/ahr)