Sejarah HUT Marinir 15 November, Awalnya dari Corps Marinier Tegal 1945

Sejarah HUT Marinir 15 November, Awalnya dari Corps Marinier Tegal 1945

Tim detikJateng - detikJateng
Selasa, 15 Nov 2022 15:12 WIB
HUT Korps Marinir diperingati setiap tanggal 15 November. Hari besar itu untuk merayakan lahirnya satuan bersenjata angkatan laut Negara Republik Indonesia.
HUT Korps Marinir diperingati setiap tanggal 15 November. Hari besar itu untuk merayakan lahirnya satuan bersenjata angkatan laut Negara Republik Indonesia.Foto: ANTARA FOTO/SERMA MAR KUWADI
Solo -

Hari ulang tahun atau HUT Marinir diperingati tiap 15 November. Tepat hari ini, Selasa (15/11/2022), Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) berumur 77 tahun. Berikut sejarah HUT Marinir 15 November 2022 dan temanya.

Sejarah HUT Marinir 15 November

Dilansir situs resmi Marinir TNI AL, Korps Marinir TNI AL berawal dari Corps Marinier yang didirikan pada tanggal 15 November 1945 di Tegal, Jawa Tengah. Corps Marinier bagian dari Corps Armada (CA) IV Tegal.

Dalam situs marinir.tnial.mil.id yang diakses detikJateng pada Selasa (15/11), komandan pertama Corps Marinier bernama Mayor Laut Agus Subekti. Pasukan ini ditakuti Belanda saat perang kemerdekaan. Sebab, korps ini punya kekuatan besar dan senjata yang lengkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 9 oktober 1948, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertahanan, Corps Marinier mengalami perubahan nama menjadi Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL).

Pada saat itu juga didirikan pusat pendidikan KKO-AL dan pendidikan Amfibi di Surabaya. Tujuannya untuk menambah dan menyempurnakan kecakapan dan kemampuan anggotanya.

ADVERTISEMENT

Persenjataan korps ini juga ditingkatkan, yaitu menggunakan senjata jenis Johnson dari FN (Belgia). Material tempur dan sekoci pendaratnya juga diperbarui. Pada masa 1955-1959, KKO AL diterjunkan untuk menghadapi berbagai situasi, dari Trikora, Dwikora, hingga G30S.

Kekuatan KKO AL semakin bertambah dengan dibentuknya Pasukan Komando Armada I di Surabaya, Pasukan Komando Armada II di Jakarta, dan Pasukan Induk Komando di Surabaya. KKO AL juga punya peran penting dalam pendidikan militer.

Dalam lingkup nasional, Korps Marinir juga punya peran penting dalam meredam kerusuhan, salah satunya peristiwa 1998 di Jakarta, Medan, Surabaya, Bandung, dan Makassar.

Pada 2005, Korps Marinir memiliki markas resmi Jalan Prapatan Jakarta yang kemudian diubah menjadi Jalan Prajurit KKO Usman dan Harun, Jakarta Pusat.

Menurut situs marinir.tnial.mil.id, Korps Marinir adalah salah satu Komandu Utama Operasi (Kotama Ops) TNI di yang di bawah kendali langsung Panglima TNI. Korps Marinir bertugas menyelenggarakan operasi amphibi, operasi pertahanan pantai, pengamanan pulau terluar strategis, serta operasi lainnya.

Masih dalam situs yang sama, disebutkan peringatan HUT ke-77 Korps Marinir tahun 2022 mengusung tema 'Marinir yang Profesional, Modern dan Tangguh Siap Mendukung Indonesia Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat'.




(dil/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads