Joko Kendil yang viral berkelana disebut orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Narasi tersebut beredar di media sosial. Pihak keluarga memohon kepada masyarakat agar tidak menghakimi Joko Kendil atau yang bernama asli Kusenan atau Kusnan itu.
"Kalau di rumah itu dikenal dengan nama Kusnan bukan Joko Kendil. Nama asli dari kecil kalau tidak salah Sudar. Dia (Joko Kendil) menurut kami tidak gila, karena berkeluarga dan bekerja bahkan berkenan menjaga dan membersihkan masjid," kata Suyudi, tetangga rumah Joko Kendil di Dusun Ngramut, Desa Menduran, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, Rabu (9/11/2022).
Menurut sejumlah warga, Joko Kendil tak seharusnya disebut ODGJ. Hal ini dikarenakan Joko Kendil merupakan orang yang bertanggung jawab. Hanya saja jika disebut orang kurang berpendidikan, maka bisa saja dan maklum lantaran Joko Kendil tidak mengenyam pendidikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan ODGJ, saya tahu kok siapa Kusnan itu. Mungkin karena nggak berpendidikan dan keluarga kandung Joko Kendil juga tidak bisa Bahasa Indonesia. Bapak atau kakaknya juga tidak bisa bercakap menggunakan Bahasa Indonesia," lanjutnya.
Sementara itu ayah Joko Kendil, Slamet (81), mengaku kaget mendengar jika ada orang menyebutkan anak bungsunya ini gila.
"Anak saya pergi dan belum kembali. Tapi saya rasa dia (Joko Kendil) tidak gila. Hanya memang dia tidak pernah sekolah," sebut Slamet menggunakan Bahasa Jawa, saat ditemui detikJateng.
Keluarga Joko Kendil berharap masyarakat tidak menghakimi Joko Kendil dengan sebutan ODGJ. Sebab, dikhawatirkan akan ada dampak negatif terhadap Joko Kendil.
"Ya kalau bisa jangan sebut anak saya gila, karena anak saya pernah punya keluarga dan anak. Bekerja juga dan istri kedua sudah meninggal karena sakit," kata Slamet.
Slamet berharap anaknya itu segera pulang. "Pulang Nak, Mbak dan Bapak menunggu," ujarnya.
Selengkapnya Pak RT turut membantah Joko Kendil ODGJ....
Terpisah, Jasemin selaku Ketua RT 04 RW 02, Desa Menduran, Kecamatan Brati, mengaku bahwa Sudar alias Kusnan yang dikenal publik dengan julukan Joko Kendil itu memang orang kurang berpendidikan. Meski keseharian seperti orang yang aneh, namun saat diajak ngobrol nyambung. Bahkan tak pernah marah, sosoknya baik dan ramah.
"Orangnya (Joko Kendil) itu baik dan ramah. Kalau orang sekilas melihat memang kayak orang kosong atau nggak fokus. Tapi kalau diajak ngobrol juga nyambung. Saya melihat dia (Joko Kendil) bukan ODGJ tapi memang orang nggak pendidikan, nggak pengalaman dan orang kampungan saja," ujar Jasemin.
Untuk diketahui, beredar kabar di media sosial yang menyebut Joko Kendil adalah ODGJ. Tudingan itu dikaitkan dengan pernyataan Joko Kendil soal naik macan putih.











































