FX Rudy Cari Relawan yang Isukan Jokowi Ketum PDIP: Tak Kandanine

FX Rudy Cari Relawan yang Isukan Jokowi Ketum PDIP: Tak Kandanine

Tara Wahyu NV - detikJateng
Senin, 31 Okt 2022 16:44 WIB
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo. Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikJateng
Solo - Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, angkat bicara soal munculnya isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Umum (Ketum) PDIP menggantikan Megawati Soekarnoputri.

Rudy bahkan tak segan-segan akan mencari relawan Koalisi Aktivis dan Milenial Indonesia untuk Ganjar Pranowo atau KAMI Ganjar.

"Oh tidak. Ndak ada itu isu. Ndak ada itu, yang buat isu siapa itu. Relawan sopo? Mengko meh tak goleki itu, nanti tak golek'i, tak kandanine (Relawan siapa? Nanti akan saya cari, mau saya kasih tahu)," kata FX Rudy saat dihubungi detikJateng, Senin (31/10/2022).

Menurut Rudy, pernyataan dari relawan mengenai calon ketua umum PDIP itu bisa memecah belah tubuh Partai PDIP. Dia mengingatkan tugas relawan hanya sebagai relawan, tidak perlu memikirkan partai.

"Memecah belah (isu Jokowi Ketum), nggak boleh. Relawan ya relawan, rasah mikir PDI, PDI wes enek seng mikir (tidak usah memikirkan PDI, PDI sudah ada yang memikirkan)," kata dia.

Rudy juga menegaskan bahwa dirinya tidak cocok dengan isu Jokowi sebagai Ketua Umum PDIP selanjutnya.

"Oh nggak cocok itu, mengadu domba itu, ndak boleh itu. Mau kita cari, iya mau turun, langsung mencari. Saya sedang di Maumere, nanti pulang tak koordinasikan dengan mereka-mereka itu. Ndak boleh, Ndak ada itu mau mengganti ketua umum, mengadu domba itu," pungkas Rudy.

Sebelumnya, dilansir dari detikNews, isu untuk Jokowi menjadi Ketum PDIP periode 2024-2029 pertama kali digulirkan oleh organ yang mengatasnamakan Relawan Koalisi Aktivis dan Milenial Indonesia untuk Ganjar Pranowo atau KAMI Ganjar.

Adanya isu tersebut dipertanyakan oleh relawan Ganjarist yakni Kris Tjandra. Bahkan, dirinya mempertanyakan siapa sesungguhnya relawan KAMI Ganjar.

"KAMI Ganjar itu siapa? Selama kami bergerak dan bertukar pikiran dengan banyak organ relawan Pak Ganjar Pranowo, tidak pernah sekalipun kami mendengar nama itu. Namanya saja tidak pernah dengar apalagi pergerakannya," sebut Kris Tjandra dalam keterangan tertulis, Minggu (30/10).

Kris mensinyalir ada penyusup atau relawan siluman yang sengaja mengatur orkestrasi isu itu dengan tujuan mengadu domba antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Ganjar Pranowo dan Joko Widodo sebagai kader partai.




(dil/sip)


Hide Ads