Musafir asal Grobogan yang dikenal warganet dengan sebutan Joko Kendil baru-baru ini viral lagi di media sosial. Pasalnya, beberapa hari lalu musafir itu sempat 'diamankan' polisi saat berada di wilayah Kecamatan Lasem, Rembang.
Saat perjalanannya memasuki wilayah Rembang, Selasa (25/10) lalu, Joko Kendil dijemput polisi dan diajak singgah ke Mapolsek Lasem. Di kantor polisi, warga antusias menyambut kedatangannya.
Di Mapolsek Lasem, Joko Kendil sempat berbincang dengan Kapolsek, Iptu Arief Keistiawan. Joko Kendil tampak mengenakan baju dan celana serba hitam dan menggunakan penutup kepala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kisah Pengelana Joko Kendil |
Kata Kapolsek Lasem Iptu Arief Kriatiawan, penutup kepala yang dipakai Joko Kendil itu semacam udeng yang kemudian dilapisi kain hitam sampai leher. Selain itu, Arief mengungkapkan, baju yang dikenakan Joko Kendil adalah baju Kanung.
"Yang di kepala (penutup kepala) itu pake udeng, terus ditutup pakai kain hitam sampai menutup lehernya. Untuk pakaiannya, pakai baju kanung," kata Arief saat dihubungi detikJateng pada Jumat (28/10/2022) siang.
Arief menambahkan, baju kanung merupakan pakaian khas Jawa. "Baju kanung itu baju adat Jawa yang hitam-hitam, baju hitam, celana gombrong hitam," pungkasnya.
(dil/ams)