Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022 dan Sejarah Kongres Pemuda I-II

Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022 dan Sejarah Kongres Pemuda I-II

Tim detikEdu - detikJateng
Rabu, 26 Okt 2022 00:05 WIB
Logo Hari Sumpah Pemuda ke-94
Foto: Logo Hari Sumpah Pemuda ke-94. (Istimewa)
Solo -

Hari Sumpah Pemuda diperingati tiap tanggal 28 Oktober 2022 atau bertepatan pada hari Jumat lusa. Berikut sejarah tentang Hari Sumpah Pemuda 28 Oktob, meliputi Kongres Pemuda I dan II.

Dilansir detikEdu, Selasa (25/10/2022), Hari Sumpah Pemuda diperingati untuk mengenang hari pelaksanaan Kongres Pemuda pada tahun 1928. Kongres itu menjadi tonggak pergerakan organisasi pemuda di Indonesia. Berikut sejarahnya.

Sejarah Sumpah Pemuda

Hari Sumpah Pemuda menjadi momen penting dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia. Sejarah Hari Sumpah Pemuda mencakup dua kongres, yaitu Kongres Pemuda I dan Kongres Pemuda II.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip detikEdu dari buku Sumpah Pemuda: Latar Sejarah dan Pengaruhnya bagi Pergerakan Nasional, berikut penjelasannya.

1. Kongres Pemuda I

Kongres Pemuda I lahir dari kegagalan federasi antara Jong Java dan Jong Sumatranen Bond. Akhirnya, Mohammad Tabrani mengadakan Konferensi Organisasi Pemuda Nasional Pertama pada 15 November 1925.

ADVERTISEMENT

Konferensi tersebut menghasilkan keputusan tentang Kerapatan Besar Pemuda atau Kongres Pemuda Pertama dengan ketua Mohammad Tabrani. Kongres Pemuda Pertama terjadi pada 30 April sampai 2 Mei 1926 di Jakarta.

Tujuan Kongres Pemuda Pertama ialah menggugah semangat pemuda-pemudi yang tergabung ke dalam organisasi pemuda Indonesia.

Dalam Kongres Pemuda Pertama, rumusan isi teks Sumpah Pemuda sudah muncul, berdasarkan dari pidato Muhammad Yamin yang berisikan tentang bahasa persatuan.

2. Kongres Pemuda II

Setelah Kongres Pemuda I pada 1926 gagal mewujudkan cita-cita persatuan pemuda, dua tahun kemudian, organisasi kepemudaan kembali menggelar pertemuan untuk membicarakan rencana kolaborasi.

Tujuan Kongres Pemuda II itu melahirkan cita-cita semua perkumpulan para pemuda Indonesia, membahas masalah pergerakan pemuda Indonesia, dan memperkuat kesadaran kebangsaan serta memperteguh kesatuan Indonesia.

Pertemuan Kongres Pemuda II terlaksana pada 27-28 Oktober 1928, dihadiri sekitar 700 orang dari berbagai organisasi. Kongres Pemuda II dilaksanakan dalam tiga rapat.

Puncaknya pada rapat kedua dan ketiga dari Kongres Pemuda II pada 28 Oktober 1928 di Oost Java Bioscoop, Koningsplein Noord. Kemudian dilaksanakan lagi rapat ketiga pada hari yang sama di Gedung Indonesische Clubgebouw, yang kini berada di Jalan Kramat 106 yang dikenal sebagai Museum Sumpah Pemuda.

Sebelum kongres ditutup, diperdengarkan lagu "Indonesia" karya WR Supratman. Lagu itu disambut meriah oleh peserta kongres. Kongres Pemuda II lalu ditutup dengan mengumumkan rumusan hasil kongres.

Oleh para pemuda yang hadir, rumusan itu diucapkan sebagai Sumpah Setia, berbunyi :

Pertama,

KAMI PUTRA DAN PUTRI INDONESIA,
MENGAKU BERTUMPAH DARAH YANG SATU,
TANAH INDONESIA.

Kedua,

KAMI PUTRA DAN PUTRI INDONESIA,
MENGAKU BERBANGSA YANG SATU,
BANGSA INDONESIA.

Ketiga,

KAMI PUTRA DAN PUTRI INDONESIA,
MENJUNJUNG BAHASA PERSATUAN,
BAHASA INDONESIA.




(dil/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads