Nadhiroh (55), personel grup kasidah legendaris asal Semarang Nasida Ria, meninggal dunia setelah sakit kanker rahim, Kamis (29/9) malam. Begini putra pertama Nadhiroh, Ali Akbar Navies (31), mengenang sosok sang ibunda.
Ali mengatakan ibunya sangat mencintai Nasida Ria. Bahkan saat terbaring sakit, sang ibu bertekad sembuh untuk bisa kembali manggung bersama Nasida Ria.
"Pas sakit itu bilang ingin sembuh biar bisa main musik lagi," kata Ali di rumah duka Jalan Sedayu Tugu, Genuk, Kota Semarang, Jumat (30/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, sang ibu tidak pernah mengeluhkan sakit yang dideritanya.
"Ibu tidak pernah mengeluhkan sakitnya," tutur Ali.
![]() |
Nadhiroh Sakit Kanker Rahim
Manajer Nasida Ria, Choliq Zain, mengatakan Nadhiroh meninggal hari Kamis (29/9) sekitar pukul 21.30 WIB di RSUP Dr Kariadi, Semarang. Diagnosis yang saat ini diketahui yaitu kanker rahim.
"Kanker rahim dan penyumbatan ginjal. Baru diketahui baru-baru ini. Sebelumnya sempat manggung di Jerman. Terakhir itu Hotel Tentrem 30 Agustus," kata Choliq Zain di rumah duka, Jumat (30/9).
Nadhiroh merupakan anggota Nasida Ria generasi kedua. Ia bergabung sejak masih belia pada tahun 1981. Wajahnya juga sempat dijadikan cover album volume 16 dengan judul album Perang Teluk.
"Beliau ini pegang vokal dan biola," ujarnya.
Dimakamkan Pagi Tadi
Para pelayat mengiring pemakaman Nadhiroh Nasida Ria. Pantauan detikJateng, rumah duka yang berada di Jalan Sedayu Tugu, Genuk, Semarang, dipenuhi pelayat dari berbagai kalangan.
Isak tangis terdengar sebelum jenazah dibawa ke Masjid Baitul Mu'mini yang berada tidak jauh dari rumah duka.
Pukul 10.15 WIB jenazah tiba di pemakaman yang berada di pinggir Jalan Wolter Monginsidi dekat gang masuk Sedayu Tugu. Jenazah langsung dimakamkan di sana.
(rih/aku)