Nama hacker Bjorka belakangan bikin heboh karena mengklaim telah membobol data sejumlah pejabat publik. Aksi itu membuat keberadaannya kini tengah diburu pemerintah.
Bukannya takut, Bjorka justru seakan mengolok upaya perburuan dirinya dengan terus menggunggah sejumlah komentar di dunia maya. 'Kesaktian' Bjorka ini bahkan membuat pimpinan KPK minta didoakan agar data-data KPK tak menjadi incaran peretas.
"Mudah-mudahan seandainya disasar, mudah-mudahan KPK mampu menangkalnya, mohon doanya" kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada wartawan, Kamis (15/9/2022) seperti dilansir detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ghufron mengatakan data-data yang dimiliki KPK masih aman. Dia mengatakan belum ada indikasi kebocoran data akibat peretasan.
"KPK sampai saat ini belum menemukan bahwa KPK salah satu instansi yang informasi dan datanya dibobol Bjorka sejauh ini," ujar Ghufron.
Sebelumnya, Bjorka mengklaim telah membobol data beberapa pejabat RI. Berikut daftarnya:
1. Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan
Bjorka mengklaim telah meretas data pribadi Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan. Bjorka menyebut Luhut belum melakukan vaksinasi ketiga.
Juru bicara Kemenko Marinves, Jodi Mahardi, telah membantah. Dia menegaskan Luhut sudah menerima vaksin ketiga atau booster pada Januari lalu.
"Pak Menko sudah booster, kok. Ada sertifikat vaksin ketiganya tertanggal 8 Januari 2022," terang dia kepada detikcom, Senin (12/9).
2. Menko Polhukam Mahfud Md
Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud Md juga terkena serangan hacker Bjorka. Data pribadi Mahfud, dari NIK, alamat rumah, pendidikan, hingga data vaksinasinya, disebar ke publik.
Namun Mahfud Md mengaku tak ambil pusing datanya disebar Bjorka. Menurut Mahfud, meski tak disebar, data itu sudah banyak berseliweran di internet.
"Banyak yang japri (komunikasi pribadi) saya bahwa data pribadi saya dibocorkan oleh Bjorka hacker. Saya tak ambil pusing dan tak ingin tahu," cuit Mahfud Md di akun Twitter resminya, Selasa (13/9).
3. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menjadi salah satu pejabat yang diserang Bjorka. Data pribadi miliknya, dari nama, alamat, NIK, nomor telepon, nama istri, hingga nama orang tua Anies, disebar Bjorka melalui Telegram.
Merespons hal tersebut, Anies pun cukup santai. Dia menyebut data miliknya yang dibocorkan Bjorka itu banyak yang salah.
"Iya, sayang. Nomor induk kependudukannya salah. Nomor HP-nya juga salah," kata Anies Baswedan di DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (13/9).
Pemerintah bentuk tim khusus, simak di halaman selanjutnya...