Truk pengangkut pupuk tertabrak kereta api (KA) di perlintasan Desa Kawunganten Lor, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap. PT KAI Daop 5 Purwokerto mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan itu.
"Petugas penjaga perlintasan lalai tidak menutup pintu perlintasan ketika KA melintasi, dan kecelakaan lalu lintas pun tak terelakkan, truk menemper KA Kahuripan yang sedang melintas," kata Manager Humas Daop 5 Purwokerto Krisbiyantoro, Selasa (13/9/2022).
Menurutnya, dengan kejadian itu perjalanan KA mengalami kelambatan yang cukup banyak dan mengalami kerugian material. Selain itu kondisi truk yang menemper KA Kahuripan tersangkut di kolong bagian depan lokomotif yang mengakibatkan lokomotif tidak dapat digerakkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masinis segera melakukan tindakan penanganan cepat dengan berkoordinasi kepada Pusat Pengendali Operasi KA untuk meminta penggantian lokomotif dan evakuasi truk," jelasnya.
Dari kejadian tersebut, pihak PT KAI Daop 5 Purwokerto sangat menyayangkan sopir truk yang tidak berhenti sejenak untuk memastikan bahwa tidak ada kereta api yang akan melintas di perlintasan itu.
Pengguna jalan, menurutnya, harus lebih berhati-hati ketika akan melewati perlintasan sebidang, baik perlintasan terjaga maupun tidak terjaga.
Sebelumnya diberitakan, truk pengangkut pupuk tertabrak kereta api di perlintasan Desa Kawunganten Lor, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap.
Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu, namun korban mengalami luka ringan di bagian kepala dan kerusakan parah pada kendaraan truk.
"Kejadian tersebut terjadi pada pukul 00.50 WIB hari Selasa, (13/9), dan dilaporkan pada pukul 01.00 WIB," kata Kasi Humas Polres Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto, Selasa (13/9).
(ahr/rih)