Kecelakaan yang terjadi di jalan sering berdampak pada kemacetan lalu lintas. Selain posisi korban dan kendaraan yang mungkin menghalangi jalan, kerumunan masyarakat membuat kendaraan lain kesulitan untuk melintas.
Persoalannya, banyak warga yang berkerumun hanya untuk melihat-lihat peristiwa kecelakaan yang terjadi. Mereka tidak ikut membantu menolong korban kecelakaan atau sekadar membantu memperlancar lalu lintas.
Dalam buku saku Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan: Jadilah Penolong Kecelakaan di Jalan yang diterbitkan Kementerian Kesehatan, setiap orang pada dasarnya bisa menjadi penolong dalam peristiwa kecelakaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dalam kenyataannya banyak masyarakat yang hanya menjadi penonton yang justru akan bisa memperburuk situasi. Dalam buku tersebut dijelaskan beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat melihat adanya kecelakaan lalu lintas.
Tak Boleh Dilakukan
Hal-hal yang tidak boleh dilakukan adalah:
1. Jangan Berhenti untuk Menonton
Banyaknya kerumunan justru menjadi penyebab kemacetan lalu lintas. Para pengendara kendaraan yang tidak berniat untuk menolong sebaiknya tidak perlu berhenti hanya untuk menonton.
Kemacetan ini bisa berakibat fatal. Regu penolong dan ambulans yang seharusnya bisa segera datang justru akan terhambat. Korban yang terlambat memperoleh penanganan bisa mendapatkan dampak serius, bahkan hingga kematian.
2. Jangan Mengambil Gambar
Selain tidak perlu berkerumun di sekitar lokasi, warga juga diminta tidak perlu mengambil gambar peristiwa kecelakaan baik melalui foto maupun video. Aktivitas ini dapat membuat lalu lintas semakin macet.
Warga juga diminta tidak membagikan foto maupun video kecelakaan lalu lintas. Hal ini bisa menimbulkan trauma, baik kepada masyarakat maupun korban kecelakaan dan keluarganya.
3. Jangan Mengambil Barang Milik Korban
Salah satu hal yang perlu diingat saat melihat kecelakaan di jalan adalah jangan pernah mengambil barang milik korban. Tentu saja yang dimaksud di sini adalah mengambil barang dengan maksud untuk menguasai atau dengan kata lain mencuri.
Sedangkan menyelamatkan barang yang tercecer di jalan boleh dilakukan, namun harus diberikan kepada korban atau petugas.
4. Jangan menghalangi akses bantuan
Warga yang berkerumun saat kecelakaan membuat lalu lintas semakin macet. Polisi maupun tim penolong bisa terlambat untuk tiba di lokasi kecelakaan.
Semua pengguna jalan raya pada dasarnya wajib memberikan jalan untuk kendaraan prioritas, seperti mobil polisi maupun ambulans.
Hal yang Harus Dilakukan
Selain 4 hal yang tidak boleh dilakukan tersebut, ada pula hal-hal yang harus dilakukan saat melihat sebuah peristiwa kecelakaan di jalan. Adapun yang harus dilakukan adalah:
- Menghubungi call center 119
- Sebelum menolong, pastikan diri Anda tidak ikut celaka
- Minta bantuan kepada masyarakat sekitar untuk mengamankan lokasi
- Matikan semua mesin kendaraan yang terlibat kecelakaan
- Dahulukan menolong korban yang masih hidup
- Bila memungkinkan, pindahkan korban luka ke tempat yang lebih aman
- Jangan memindah kendaraan yang terlibat kecelakaan (untuk urusan penyelidikan)
Cara Mengangkat Korban Kecelakaan
Adapun memindah korban yang luka akibat kecelakaan, terutama korban yang tidak sadarkan diri, tidak boleh sembarangan. Ada beberapa teknik yang harus dilakukan, yaitu
- Pemindahan dilakukan minimal 3 orang.
- Satu orang pengangkat bagian kepala hingga bahu, satu orang mengangkat punggung hingga pantat dan seorang lainnya mengangkat kaki.
- Angkat korban dengan posisi yang lurus seperti mengangkat jenazah.
- Hindari posisi korban menggantung, terutama leher dan kepala.
(ahr/mbr)