Angin Puting Beliung di Pasar Banjarnegara, Atap Beterbangan-Warga Berlarian

Angin Puting Beliung di Pasar Banjarnegara, Atap Beterbangan-Warga Berlarian

Uje Hartono - detikJateng
Senin, 25 Jul 2022 14:35 WIB
Detik-detik angin puting beliung di pasar tradisional Banjarnegara, Senin (25/7/2022).
Detik-detik angin puting beliung di pasar tradisional Banjarnegara, Senin (25/7/2022). Foto: dok. pedagang/istimewa
Banjarnegara -

Angin puting beliung terjadi di pasar tradisional Banjarnegara, siang ini. Atap lapak beterbangan hingga membuat para pedagang panik.

Detik-detik atap beterbangan saat terjadi di pasar tradisional terekam oleh kamera salah satu pedagang. Dalam video tersebut, atap dan payung lapak pedagang terbang. Sejumlah pedagang terlihat panik dan lari keluar pasar.

Salah seorang pedagang di pasar tradisional Banjarnegara, Kuat, mengatakan angin puting beliung terjadi sekitar 10 menit. Hal tersebut membuat pedagang dan pembeli panik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi kurang lebih sekitar jam setengah 11, tiba-tiba ada angin puting beliung. Lamanya sekitar 10 menit. Orang yang ada di pasar semua takut, dan pada lari," ujarnya saat ditemui di pasar tradisional Banjarnegara, Senin (25/7/2022).

Suasana di pasar tradisional Banjarnegara usai peristiwa angin puting beliung, Senin (25/7/2022).Suasana di pasar tradisional Banjarnegara usai peristiwa angin puting beliung, Senin (25/7/2022). Foto: Uje Hartono/detikJateng

Disebutkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun sebagian atap lapak di pasar tradisional Banjarnegara rusak akibat kencangnya angin puting beliung. Pasar tersebut merupakan pasar darurat setelah sebelumnya pasar induk mengalami kebakaran.

ADVERTISEMENT

"Ini kan pasar darurat, jadi atapnya memang pakai seng. Saat ada angin puting beliung tadi langsung pada rusak," kata dia.

Pedagang lainnya di pasar tradisional Banjarnegara, Siti, berharap kerusakan atap akibat angin puting beliung segera diperbaiki. Pasalnya, jika hujan, barang dagangannya pasti akan basah.

"Harapan kami cepat segera diperbaiki. Karena ada barang-barang, kalau tidak ada atap, pas hujan barangnya basah," ujar Siti.

Sementara itu Plt Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Banjarnegara, Hendi, menyebut ada 10 kios yang rusak akibat angin puting beliung di pasar tradisional Banjarnegara. Sebagian besar kerusakan terjadi pada atap kios.

"Setelah kami data, ada 10 kios yang rusak, atapnya terbang. Rusaknya ini rata-rata bagian atap, yakni seng dan usuk," kata Hendi saat ditemui di lokasi kejadian.

Beruntung arah angin puting beliung menjauh dari pasar. Sehingga kerusakan kios hanya di bagian pinggir dan depan pasar.

"Ini untungnya angin puting beliungnya gesernya bukan ke tengah pasar. Jadi kerusakannya tidak begitu banyak," jelasnya.

Namun demikian, ia mengaku akan segera melakukan perbaikan atap kios di pasar tradisional tersebut. Sehingga tidak sampai mengganggu aktivitas jual beli.

"Untuk perbaikan, akan segera kami lakukan. Sehingga tidak sampai mengganggu jual-beli. Nanti yang dibutuhkan itu atap seng dan usuk," imbuhnya.




(rih/sip)


Hide Ads