Wawalkot Tegal Diduga Pindah ke PDIP, Demokrat: Etikanya di Mana?

Wawalkot Tegal Diduga Pindah ke PDIP, Demokrat: Etikanya di Mana?

Imam Suripto - detikJateng
Rabu, 22 Jun 2022 21:37 WIB
Wakil Wali Kota Tegal M Jumadi ikut sekolah PDIP di Jakarta. Foto diunggah pada Rabu (22/6/2022).
Wakil Wali Kota Tegal M Jumadi ikut sekolah PDIP di Jakarta. (Foto: Istimewa)
Kota Tegal -

Wakil Wali Kota Tegal, M Jumadi, disebut diam-diam pindah partai politik ke PDIP. Ketua DPC PD Demokrat Kota Tegal, Satori, berencana memanggil Jumadi untuk minta klarifikasi.

"PD Demokrat Kota Tegal dalam waktu dekat akan memanggil Wakil Wali Kota Tegal M Jumadi untuk klarifikasi," kata Satori di Gedung DPRD Kota Tegal, Rabu (22/6/2022).

"Kalau memang betul Jumadi sudah menyeberang ke partai lain (PDIP) kami mohon secara jantan dan beretika. Ada prosedurnya. Ya kulanuwun lagi lah ke Partai Demokrat," lanjut dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dugaan Jumadi telah menyeberang ke barisan PDIP berdasar pada fotonya berseragam PDIP dan acara sekolah PDIP di Jakarta beberapa waktu lalu. Menurutnya Jumadi seharusnya bersikap jantan dan mengikuti prosedur jika memang pindah ke PDIP.

Satori mengingatkan seharusnya Jumadi tidak meninggalkan partai pengusung hingga masa jabatan habis. Satori menganalogikan penyewa mobil ke Jakarta yang meninggalkan mobilnya di tengah jalan lalu melanjutkan perjalanan dengan kendaraan lain.

ADVERTISEMENT

"Etikanya di mana? Sebagai manusia jelas menyayangkan sifat Jumadi yang tidak gantleman itu," kata Satori.

Hingga berita ini ditulis, Jumadi belum merespons sambungan telepon dari detikJateng untuk dimintai konfirmasi.

Sebelumnya diberitakan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sudah mengungkapkan banyak kepala daerah dari luar partainya yang berniat gabung dan menjadi kader PDIP. Hasto menyampaikan PDIP sangat berhati-hati untuk menerima seseorang bergabung ke partainya.

"Bahkan ini banyak kepala daerah dari luar partai yang mau bergabung ke PDIP atas inisiatif sendiri, bukan karena kami takut-takuti. Itu pun kami latih dulu, setelah dilatih kami tanya, apa betul benar mau bergabung ke PDIP," kata Hasto seperti dikutip dari detikNews, hari ini.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads