Mega Ancam Pecat Kader Bermanuver untuk Pilpres, FX Rudy: Bukan Ganjar

Bayu Ardi Isnanto - detikJateng
Rabu, 22 Jun 2022 12:43 WIB
Ganjar dan FX Rudy di Solo, Rabu (9/10/2019). Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom
Solo -

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan arahan tegas dalam Rakernas II PDIP agar tidak ada kader yang bermanuver terkait Pemilu 2024. Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo meyakini pernyataan tersebut bukan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Seperti diketahui, nama Ganjar santer disebut dalam pencapresan 2024. Sementara di internal PDIP, terdapat calon kuat lainnya, yakni Puan Maharani.

Di sisi lain, partai lain sudah melirik Ganjar. Adalah Partai NasDem yang sudah jelas menyebut nama Ganjar sebagai salah satu bakal calon yang akan didukung dalam Pilpres 2024.

"Nggak (bukan Ganjar). Kalau beliau (Ganjar) ditanya selalu jawab PDIP, nggak ada yang bermanuver," kata Rudy saat dijumpai di kediamannya, Pucangsawit, Jebres, Solo, Rabu (22/6/2022).

Menurutnya, ancaman Mega berlaku untuk seluruh kader. Hal tersebut sekaligus menegaskan bahwa keputusan pencalonan pemilu mutlak di tangan Megawati.

"Yang punya hak prerogatif kan ketua umum. Ketum sudah ngendikan (mengatakan) seperti itu, kader nggak boleh melawan. Semua kader sudah memberikan hak prerogatif pada ketum. Pesan ketum agar bergotong royong dan bersatu," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Megawati Soekarnoputri mengeluarkan ancaman akan memecat kadernya yang bermanuver politik untuk 2024. Megawati menegaskan keputusan terkait pencapresan ada di tangannya.

"Kalian siapa yang berbuat manuver-manuver keluar. Karena apa, tidak ada di dalam PDI Perjuangan itu yang namanya main dua kaki, main tiga kaki, melakukan manuver," kata Megawati saat membuka Rakernas, Selasa (21/6).

Megawati mengungkit hak prerogatif yang diberikan kader untuk ketua umum. Untuk itu, dia menegaskan memiliki hak untuk menentukan capres yang akan diusung PDIP.

"Kenapa? Karena saya diberi oleh kalian sebuah hak yang namanya hak prerogatif, hanya ketua umum yang menentukan siapa yang akan menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan," ujar Mega yang disambut tepuk tangan kader.

Megawati lantas mengancam kader untuk keluar jika terlibat manuver. Jika tidak keluar, Megawati mengancam akan memecat kader tersebut.

"Ingat, lho! Lebih baik keluar, deh. Lebih baik keluar, deh, dari pada saya pecati, lho, kamu, saya pecati, lho," katanya.

"Biar saja, ini dikasih Hasto (Sekjen PDIP) ini terbuka. Biar, saya pikir, biar semua orang biar tahu. Inilah organisasi dari sebuah partai yang namanya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, yang mengikuti aturan partainya dan solid bersama dengan rakyat," kata Megawati.



Simak Video "Video: Ganjar Ungkap Pesan Megawati kepada Kepala Daerah Kader PDIP"

(rih/mbr)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork