Pengamat: Prabowo Punya Sobekan Tiket Capres, Ganjar-Anies Belum Tentu

Nasional

Pengamat: Prabowo Punya Sobekan Tiket Capres, Ganjar-Anies Belum Tentu

Tim detikNews - detikJateng
Jumat, 17 Jun 2022 15:22 WIB
Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan (Tim Infografis detikcom)
Foto: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan (Tim Infografis detikcom)
Solo -

Nama Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan selalu memuncaki survei-surveri capres 2024. Meski unggul di survei, Ganjar, Prabowo, dan Anies dikhawatirkan justru tidak punya tiket maju ke Pilpres 2024. Kok bisa?

Analisis tersebut disampaikan pendiri Cyrus Network Hasan Nasbi lewat kanal YouTubenya, yang berjudul 'Bagaimana Jika Elektabilitas Tinggi tapi Tak Nisa nyapres?'.

"Saya khawatir mereka bertiga tidak bisa maju pilpres karena tidak punya tiket," kata Hasan dalam videonya yang dikutip dari detikNews pada Jumat (17/6/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasan lalu menguraikan analisisnya, dari pengamatannya ketiga nama tersebut selalu berada di puncak survei soal capres sejak 2019 setelah pemilu. Hingga saat ini, menurutnya hasil survei juga belum banyak berubah, bahkan pendukung masing-masing nama juga makin fanatik dan saling menjatuhkan.

Hasan menyebut masalah ini ada pada kepastian ketiga nama tersebut maju capres 2024. Dia menilai Ganjar, Prabowo, dan Anies tidak berusaha menggaet dukungan dari parpol agar bisa maju Pilpres 2024 dengan memenuhi ambang batas pencapresan yakni 20 persen dari jumlah kursi DPR atau 25 persen suara sah pemilu.

ADVERTISEMENT

"Sampai hari ini kita tidak melihat ada pergerakan politik yang signifikan yang dilakukan oleh ketiganya untuk mendapatkan partai pengusung," ucap Hasan.

Nama Anies Baswedan pun meski sering disebut-sebut NasDem dan PKS, dinilai masih sebatas wacana dan belum konkret. Kemudian Ganjar Pranowo yang berasal dari PDIP juga belum pasti diusung oleh partainya, malah sebaliknya, Ganjar menuai penolakan dari elite partainya. Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra pun dinilai juga belum aman.

"Bahkan Pak Prabowo, meskipun dia sudah punya setengah sobekan tiket, Gerindra kan punya partai miliknya Pak Prabowo. Dia sudah punya setengah sobekan tiket, tapi harus dicari setengah sobekan lagi. Kita tidak melihat ada pergerakan signifikan juga dari Pak Prabowo," jelas Hasan.




(ams/mbr)


Hide Ads