Calon jemaah haji embarkasi Aceh kloter 2 dijadwalkan berangkat ke Arab Saudi pada Kamis (16/6/2022) sekitar pukul 01.50 WIB. Karena ada perawatan (maintenance) pesawat, penerbangan 390 calon jemaah haji itu molor (delay) sekitar 11 jam.
Pesawat Garuda Indonesia yang mengangkut 136 calon jemaah haji laki-laki dan 254 perempuan, serta 5 petugas kloter dan 1 pemandu, itu terbang dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, sekitar pukul 13.16 WIB.
General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Banda Aceh, Tosan Anda Andika, mengatakan penundaan keberangkatan calon jemaah haji tersebut karena ada proses perawatan pesawat.
"Adanya penundaan penerbangan karena ada maintenance (perawatan) pesawat. Mungkin ketika penerbangan ada satu problem. Ketika kita cek, harus ada perbaikan," kata Tosan, Kamis (16/6), dikutip dari detikSumut.
Tosan mengatakan, perbaikan pesawat itu sedianya selesai pukul 11.40 WIB. Meski demikian, mesti ada pengecekan lagi untuk memastikan pesawat itu benar-benar aman.
"Kita jadwalkan (keberangkatan) jam 13.00 WIB agar ada pengecekan dan memastikan segalanya berjalan dengan aman," ujar Tosan.
Koordinator Humas dan Penerangan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Tajri, mengatakan calon jemaah haji kloter dua itu berasal dari Bireun, Banda Aceh, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Bener Meriah, dan Gayo Lues.
Tarji menambahkan, penundaan keberangkatan calon jemaah haji kloter dua itu memengaruhi jadwal penerbangan kloter berikutnya.
"Setelah direvisi, jemaah kloter 3 take off ke Madinah pada Jumat pagi," kata Tarji, Kamis (16/6), dikutip dari detikSumut.
Sedangkan jadwal semula, kata Tarji, kloter 3 akan diberangkatkan pada Jumat (17/6) dini hari, yaitu sekitar pukul 00.10 WIB.
Simak Video "Video: Cerita Calon Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci di Usia 95 Tahun"
(dil/dil)