Warga di car free day (CFD) heboh hingga berlarian karena ada yang mengaku melihat menara Masjid Taman Sriwedari Solo bergoyang seperti mau roboh. Akibat kejadian itu, sejumlah orang jatuh hingga kehilangan ponsel dan anak.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Ari Wibowo, mengatakan warga CFD itu berlarian karena panik mendengar kabar burung yang beredar dengan cepat di kalangan pengunjung CFD.
"Sempat panik semua. Dan itu terjadi dua kali," kata Ari saat dihubungi detikJateng, Minggu (29/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, petugas dari Dishub, Dinas Perdagangan hingga Satpol PP berusaha menenangkan warga. Petugas pun berupaya membuktikan bahwa menara Masjid Taman Sriwedari baik-baik saja.
"Petugas yang ada di situ langsung menenangkan masyarakat. Mereka mendekat dan menunjukkan bahwa itu hanya awannya yang bergerak," kata dia.
Karena panik, beberapa orang terjatuh. Namun menurutnya, tidak ada warga yang sampai terinjak-injak. Hanya saja, beberapa orang kehilangan barang dan keluarganya.
"Ada yang jatuh, anak-anak, ibu-ibu, tapi tidak sampai terinjak-injak. Ada dua laporan kehilangan HP, satu ketemu. Beberapa orang kehilangan dompet, ada satu yang ketemu," kata dia.
"Ada juga tiga anak yang terlepas dari orang tuanya. Tapi akhirnya dipertemukan oleh petugas kami," pungkasnya.
(bai/sip)