.webp)
Satu nelayan yang hilang di Pesisir Demak asal Desa Morodemak, Kecamatan Bonang, Demak, akhirnya ditemukan. Korban dampak gelombang besar tersebut diselamatkan warga sekitar di perairan Dukuh Senik, Desa Bedono, Kecamatan Sayung.
"Iya benar (perahu tenggelam diterjang gelombang besar)," kata Sekdes Morodemak, Mohammad Syaifudin melalui telepon, Jumat (27/5/2022).
"Iya memang kami dari tim desa terus berkoordinasi sejak kemarin sore. Berkoordinasi dengan pihak pihak terkait. Dan alhamdulillah terakhir pagi hari ini info Kiki telah ditemukan di Dukuh Senik dan dalam keadaan selamat," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syaifudin mengatakan bahwa pihaknya menerima info Kiki selamat sekitar pukul 06.00 WIB. Pihaknya berkoordinasi dengan tim desa, kecamatan, dan Polairud.
"Sekitar jam 06.00 WIB ini langsung dari desa menjemput saudara Kiki," terangnya.
Sementara Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono juga membenarkan bahwa Kiki telah selamat dan dijemput oleh anggotanya. Budi mengirimkan sebuah video bahwa Kasat Polairud Polres Demak Iptu Sulkan melaporkan menjemput korban untuk diantarkan pulang.
"Izin komandan melaporkan, pagi hari ini alhamdulillah saya sudah bisa bertemu dengan korban yang semalam terdampar. Alhamdulillah tertolong oleh Bu Pasijah di Dukuh senik, Desa, Bedono, Kecamatan Sayung. Alhamdulillah ini sudah berkumpul dengan korban, selanjutnya saya bawa korban, kami antarkan sampai rumah," jelas Sulkan dalam video yang berdurasi sekitar 43 detik itu.
Sementara beredar informasi di sosial media bahwa Kiki selamat di dekat Makam Syekh Mudzakir. Kiki ditemukan warga masih pegangan ban, terombang ambing di tengah laut.
"Kronologi ketemunya Kiki nelayan Morodemak (20 tahun). Pada hari Jumat 27 Mei 2022 jam 05.00 pagi tadi keluarga Mak Pasijah di Dukuh Senik mendengar suara ada orang minta tolong sangat keras. Adit anak Mak Jah langsung mencari sumber suara minta tolong tersebut dengan bawa prahu, dan ditemukan Kiki di dekat Makam Mbah Mudzakir yang masih kondisi pegangan ban di tengah laut dan dibawa pulang di rumah Mak Jah. Ahlamdulillah Kiki selamat dan sudah bisa menceritakan kejadian waktu mulai perahu tenggelam," tulis sebuah akun yang diposting @infokejadiandemak di Instagram
Saat dikonfirmasi, Sekdes Morodemak M Syaifudin belum bisa memberikan cerita bagaimana Kiki selamat.
"Aku belum tahu banyak tentang kejadian iku. Ayahnya Kyai sepuh, dan alhafidz," ujar Syaifudin.
Sebelumnya diberitakan bahwa 15 nelayan asal Morodemak, Bonang terdampar di Desa Timbulsloko, Sayung. Perahu mereka tenggelam dihantam ombak. Sementara satunya dilaporkan masih hilang.
(ahr/mbr)
