Polda Jateng Juga Siapkan One Way Lokal di Tol Semarang-Sragen

Polda Jateng Juga Siapkan One Way Lokal di Tol Semarang-Sragen

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Jumat, 06 Mei 2022 16:14 WIB
Pengendara melintasi tol Km 73 Cikampek, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Rekayasa one way dari Km 414 GT Kalikangkung hingga Km 47 Tol Cikampek mulai diberlakukan pukul 14.00 WIB. Hingga saat ini arus kendaraan terpantau ramai lancar.
Pengendara melintasi tol Km 73 Cikampek, Jawa Barat, Jumat (6/5/2022). Rekayasa one way dari Km 414 GT Kalikangkung hingga Km 47 Tol Cikampek mulai diberlakukan pukul 14.00 WIB. Hingga saat ini arus kendaraan terpantau ramai lancar. Foto: Agung Pambudhy
Semarang -

Rekayasa lalu lintas one way atau jalan searah untuk arus balik pemudik tak hanya dilakukan di Tol Kalikangkung Semarang hingga Tol Cikampek. Jika terjadi lonjakan arus balik lebaran 2022, sistem one way kemungkinan juga akan dilakukan di jalan tol dalam kota Semarang hingga tol Semarang-Sragen.

Dirlantas Polda Jateng Kombes Agus Suryonugroho mengatakan, rekayasa lalu lintas one way nasional yaitu tol Kalikangkung-Cikampek sudah dimulai hari ini pukul 14.00 WIB. Adapun lonjakan arus balik lebaran 2022 diprediksi akan terjadi sore ini atau malam nanti.

"Hari ini kita lepas arus balik dari Kalikangkung. Kemungkinan ada lonjakan arus. Polda Jateng, atas perintah Pak Kapolda, dari hasil evaluasi akan lakukan one way lokal," kata Agus di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Jumat (6/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus mengatakan, one way lokal di dalam Kota Semarang kemungkinan bisa dilakukan dari Banyumanik atau Bawen. "Kemungkinan dari Banyumanik, kemungkinan dari Bawen, tergantung lonjakan (arus balik terjadi pada) sore atau malam hari. Termasuk juga hitungan angka. Ada data Jasa Marga," imbuh Agus.

Menurut Agus, ada sekitar 100 ribu kendaraan yang diprediksi akan kembali ke arah Jakarta dalam arus balik lebaran 2022. Dengan banyaknya jumlah kendaraan tersebut, polisi menyiapkan sejumlah antisipasi agar arus balik kali ini berlangsung lancar.

ADVERTISEMENT

"Kurang lebih 100 sekian ribu (kendaraan) harus kembali ke Jakarta. Ini one way nasional dari Kalikangkung. One way lokal, bisa dari Banyumanik, Bawen, atau bahkan Sragen. Kita kelola betul agar pemudik yang balik tidak tersendat," jelasnya.

Agus berujar, kepadatan kendaraan merupakan hal yang biasa terjadi saat arus balik. Namun, kepadatan arus kendaraan itu menurutnya tidak sampai berhenti total.

Dia menambahkan, saat ini sedang dipersiapkan one way lokal dari Jatingaleh. "One way lokal, Jatingaleh, Jangli, arah Kalikangkung, ini sedang kita proses," ujarnya.




(dil/dil)


Hide Ads