.webp)
Kebakaran kembali terulang di Pelabuhan Kota Tegal, Jawa Tengah. Satu unit kapal tangkap jenis jaring berkantong yang sedang bersandar tiba-tiba terbakar.
Kapal ini terbakar di lokasi yang sama saat terjadi kebakaran pada Sabtu 29 Januari 2022 lalu. Kebakaran berasal dari atap kapal Sari Asih Baru 01, Minggu (17/4) pagi. Api kemudian sempat mengenai puing kapal yang terbakar beberapa waktu lalu.
Beruntung api tidak sempat membesar dan berhasil dilokalisir. Kapal Sari Asih yang terbakar ini ditarik ke lokasi aman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita berhasil melokalisir api. Kita belajar dari pengalaman kebakaran yang lalu. Informasi sementara asal api dari atap kapal yang merupakan ruang nakhoda," kata Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat di lokasi kejadian, Minggu (17/4/2022).
Polisi segera mencari penyebab kebakaran. Untuk penyelidikan pihak Polres Tegal Kota segera meminta keterangan dari pemilik kapal dan nakhoda.
"Nanti akan kita informasikan lebih lanjut, sementara kita fokus pada pemadaman api," ujar Rahmad.
Api berhasil dipadamkan setelah 3 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Tegal dikerahkan untuk menyemprotkan air.
 Kapal nelayan terbakar di Pelabuhan Kota Tegal, Minggu (17/4/2022). Foto: Imam Suripto/detikJateng |
Sementara itu, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jawa Tengah, Riswanto, mengatakan kerugian akibat kebakaran kali ini diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.
"Ini semoga yang terakhir kalinya kebakaran yang terjadi di Pelabuhan Kota Tegal," kata Riswanto di lokasi kejadian.
Riswanto berharap ada perhatian dari Pemerintah Kota Tegal agar musibah kebakaran tidak kembali terulang.
"Sekali lagi kita mendorong kepada Pemerintah Kota Tegal untuk segera untuk pengadaan mobil kebakaran dan sarana pemadam kebakaran di area pelabuhan agar kejadian serupa tidak terulang lagi," ujar Riswanto.
(rih/rih)
