11 Titik Rawan Macet Jl Jogja-Solo di Klaten Saat Mudik, Mana Saja?

11 Titik Rawan Macet Jl Jogja-Solo di Klaten Saat Mudik, Mana Saja?

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Jumat, 15 Apr 2022 12:22 WIB
Arus lalu lintas di simpang empat Kepoh, Kecamatan Delanggu, Klaten masih normal, Jumat (15/4/2022).
Arus lalu lintas di simpang empat Kepoh, Kecamatan Delanggu, Klaten masih normal, Jumat (15/4/2022). (Foto: Achmad Hussein Syauqi/detikJateng)
Klaten -

Ruas jalan Jogja-Solo di wilayah Kabupaten Klaten memiliki 11 titik rawan macet saat arus mudik. Di mana saja?

"Titik rawan macet saat mudik ada 11 titik yang kami petakan. Mulai dari Kecamatan Prambanan (perbatasan barat) dan Kecamatan Wonosari (perbatasan timur)," jelas Kasat Lantas Polres Klaten AKP Muhammad Fadhlan pada detikJateng, Jumat (15/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Titik rawan macet mudik antara lain pertigaan TWC Prambanan, pertigaan Tegal Mas, perempatan DPD Golkar, perempatan Bendogantungan dan pertigaan Tegal Yoso. Kemudian jalur bypass," ucap sebut Fadhlan.

Di jalan bypass atau lingkar selatan, lanjut Fadhlan, ada dua perlintasan kereta api sebidang yang juga berpotensi macet yakni Krapyak dan Sendangan.

ADVERTISEMENT

"Di bypass lingkar Selatan ada dua perlintasan sebidang yaitu perlintasan sebidang Krapyak dan Perlintasan Sebidang Sendangan. Titik selanjutnya di pertigaan Ngaran Mlese, perempatan Sub Terminal Penggung, perempatan Kepoh, Pasar Delanggu dan terakhir Pasar Tegal Gondo," tambah Fadhlan.

11 Titik rawan macet mudik Jalan Jogja-Solo di Klaten dari data Sat Lantas Polres Klaten:

  1. Pertigaan TWC Prambanan
  2. Pertigaan Tegal Mas
  3. Perempatan Golkar
  4. Perempatan Bendogantungan
  5. Pertigaan Tegal Yoso
  6. Jalur By Pass (lingkar Selatan) ada dua perlintasan sebidang yaitu perlintasan sebidang Krapyak dan Perlintasan Sebidang Sendangan
  7. Pertigaan Ngaran Mlese
  8. Perempatan Sub Terminal Penggung
  9. Perempatan Kepoh
  10. Pasar Delanggu
  11. Pasar Tegal Gondo

Menjelang arus mudik, jelas Fadhlan, Sat Lantas Polres Klaten telah mempersiapkan skenario dan antisipasi. Termasuk mempersiapkan personel untuk bersiaga di lapangan.

"Nanti kita siapkan tim urai sehingga saat terjadi kepadatan arus segera bisa dicairkan. Penutupan celah jalan juga kita berlakukan," terang Fadhlan.

Dia mengatakan penutupan celah jalan dilakukan pada titik U turn di jalan nasional tersebut. Namun tidak semua celah balik akan ditutup.

"Ini tim Dikyasa masih mengkaji di lapangan," imbuh Fadhlan

Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Klaten, Supriyono, menambahkan sebagai antisipasi arus mudik akan dilakukan bersama instansi lain.

"Sebelum H-7 nantinya kita rapatkan. Nanti seperti tahun sebelumnya akan ada pos pengamanan, baik dari Dinas Perhubungan sendiri atau bersama instansi lainnya," terang Supriyono.




(sip/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads