.webp)
Kali Semarang di dekat Kota Lama Semarang berubah warna menjadi merah dan mengejutkan warga. Media sosial pun heboh karena hal itu tidak pernah terjadi.
Salah satu warga sekitar, Alvin baru menyadari air di sungai itu berubah warna menjadi merah sesudah waktu salat Asar. Selain warna airnya menjadi merah, Alvin mengatakan, di lokasi juga tercium bau cat.
"Tahunya ba'da Asar. Iya bau cat," kata Alvin kepada wartawan, Sabtu (9/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga kini belum diketahui secara pasti penyebab sungai bersejarah itu airnya jadi berwarna merah. Tidak sedikit warga yang menduga perubahan warna air sungai itu gegara ada yang membuang cat.
Namun, ada juga warga yang khawatir jika perubahan warna air sungai itu akibat limbah yang berbahaya. "Ini baru pertama kali. Takutnya ini limbah," ujar warga lainnya, Hamim.
Meski ada dugaan cat sebagai penyebab perubahan warna air sungai tersebut, Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang tidak mau gegabah menyimpulkan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang FX Bambang Suranggono mengatakan, pihaknya akan menelusuri terlebih dahulu untuk mengetahui penyebab pasti apa yang mencemari Kali Semarang itu.
Sebab, menurut Bambang, di sepanjang 2 kilometer sungai tersebut diketahui tidak ada pabrik. "Akan segera kami cek ya bersama Lurah dan Camat," kata FX Bambang Suranggono ketika dihubungi detikjateng.
(dil/dil)
