Persiapan gelaran ASEAN Para Games (APG) terus dimatangkan di sisa waktu tiga bulan ini. Untuk memastikannya, tim dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) didampingi dari National Paralympic Committee (NPC) melakukan pengecekan di sejumlah venue di kompleks Stadion Manahan, Solo.
Perwakilan tim Kementerian PUPR, Muhammad Ilham Hilmi menyampaikan, pengecekan salah satunya untuk mengetahui kesiapan bangunan yang sebelumnya diusulkan menjadi venue.
"Survei awal, kita lebih melihat kondisi bangunan yang kemarin diusulkan menjadi venue," ujar Ilham kepada wartawan di kompleks Stadion Manahan, Solo, Kamis (7/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari hasil pengecekan yang sudah dilakukan, Ilham menyampaikan, tidak ada permasalahan untuk venue atletik. Tetapi, untuk fasilitas pendukung seperti kondisi toilet menurutnya memang perlu ada perbaikan.
"Kalau untuk atletik ini Stadion Manahan, sudah tidak ada masalah. Yang harus diperhatikan (kondisi) toilet yang tersedia," ucapnya.
Ilham menyebut, temuan itu membutuhkan perbaikan dan penyesuaian untuk kebutuhan disabilitas.
"Jadi mungkin lebih ke renovasi dan menyesuaikan dengan kebutuhan teman-teman disabilitas," tuturnya.
Di lokasi yang sama, Manajer Tim Tenis NPC Indonesia, Yasin Onasie menyebut pihaknya sudah memberikan beberapa rekomendasi kepada PUPR.
"Seluruh lapangan kita cat ulang, dan lakukan penambahan-penambahan. Dan yang paling krusial adalah toilet khusus difabel di sini ada enam toilet harus diperbaiki, karena ini peninggalan dari 2011," ujar Yasin.
Yasin optimistis di sisa waktu ini perbaikan toilet sudah bisa dilakukan.
"Tidak terlalu banyak (permasalahan), saya percaya dalam waktu 3 bulan ini kelar, 2,5 bulan ini kelar," katanya.
Sementara itu, terkait dengan venue yang akan digunakan Yasin menyampaikan ada lapangan outdoor dan juga di indoor. Untuk venue ini masih ada beberapa yang perlu dilengkapi.
"Lapangan yang dipakai outdoor ada empat, indoor dua, untuk pemanasan dan menjaga kalau hujan kita pindahkan," urainya.
"Intinya dari teknis lapangan tidak terlalu banyak bermasalah, sesuai arahan kita ke PUPR pengecatan dan pembuatan ram-ram (pijakan kaki) perbaikan toilet itu saja," imbuhnya.
(ams/rih)